Gerindra: Nomenklatur 40 Menteri Baru Aspirasi, Prabowo Masih Fokus Rancang Program
Gerindra mengakui sejauh ini isu-isu tentang kabinet Prabowo-Gibran masih sebatas aspirasi.
Gerindra mengakui sejauh ini isu-isu tentang kabinet Prabowo-Gibran masih sebatas aspirasi.
- Gerindra Nilai Rencana Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bakal Lebih Efektif, Ini Alasannya
- Gerindra Pertimbangkan Tunjuk Artis jadi Menteri Prabowo, Apa Alasannya?
- Gerindra Tegaskan Nama Kandidat Calon Gubernur Jakarta Sudah di Kantong Prabowo
- Gerindra Sebut Prabowo-Gibran Belum Bahas Jatah Menteri: Masih Tunggu Hasil Sengketa Pilpres di MK
Gerindra: Nomenklatur 40 Menteri Baru Aspirasi, Prabowo Masih Fokus Rancang Program
Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku bingung dengan beredarnya kabar pemerintahan Prabowo-Gibran bakal menambah nomenklatur kementerian menjadi 40. Menurut Dasco, sejauh ini isu-isu tentang kabinet Prabowo-Gibran masih sebatas aspirasi saja.
"Saya juga bingung bahwa kemudian, saya pikir itu juga merupakan masukan aspirasi karena yang beredar ada penambahan kementerian ini itu," kata Dasco kepada wartawan di Jakarta, Kamis (9/5).
Menurut Dasco, Prabowo hingga kini fokus untuk merancang program kerja sesuai dengan janji kampanye. Sehingga belum ada pembahasan mengenai nomenklatur kementerian.
"Sampai dengan saat ini Pak Prabowo masih fokus justru untuk merancang janji program yang dijanjikan dalam kampanye," ujar Dasco.
Selain itu, Dasco mengaku belum ada pembahasan untuk merevisi Undang-Undang Kementerian Negara untuk menambah jumlah kementerian.
Dalam Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara, jumlah kementerian telah diatur dalam Pasal 15 dengan kementerian paling banyak 34.
"Ya justru kan belum ada, makanya saya bingung. Jadi ya kita anggap aja itu aspirasi, masukan gitu," tukas Dasco.