Gerindra Persilakan Gibran dan Bobby Bergabung
Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman mempersilakan keluarga Presiden Jokowi bergabung
Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman mempersilakan keluarga Presiden Jokowi bergabung
Gerindra Persilakan Gibran dan Bobby Bergabung
Wakil Ketua Umum Gerindra Habiburokhman menyebut, partainya terbuka kepada keluarga Presiden Joko Widodo (Jokowi) seperti Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution, untuk masuk ke partainya. Menurutnya, Gerindra terbuka dengan siapapun untuk bergabung.
"Kami terbuka ya, tidak ada dikhususkan ke Gibran, ke Bobby, silakan saja kalau yang ingin masuk partai Gerindra kami terbuka saja," kata Habiburokhman di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (5/11).
- Usai Blusukan Bertiga dengan Prabowo, Kini Jokowi dan Ganjar Jalan Bareng di Semarang
- PDIP Tidak Undang Gibran, PSI Siapkan Karpet Merah
- Gerindra: PSI Tegak Lurus Bersama Presiden Jokowi, Insya Allah Dukung Pak Prabowo
- Kumpulkan Ribuan Pengurus Gerindra di Banten, Prabowo Ungkap Alasan Gabung Pemerintahan Jokowi
Namun Habiburokhman tidak akan mengintervensi Gibran dan Bobby. Dia menyebut, Gerindra masih menghormati hubungan mereka dengan PDIP.
"Itu bukan wilayah kami, kami tidak akan intervensi, justru kami menghormati hubungan di antara mereka. Kami doakan bisa diselesaikan dengan baik-baik dan elegan," bebernya.
Menurutnya, Pemilu 2024 mesti dijalani dengan gembira. Dia tidak ingin berbeda pilihan malah membuat pecah belah.
"Beda pilihan hal biasa jangan membuat kita terpecah belah, banyak hal yang lain yang masih kita lakukan sebagai bangsa dan negara secara bersama-sama memperjuangkan kepentingan bangsa dan negara," pungkasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Gibran Rakabuming Raka telah mengembalikan kartu tanda anggota (KTA) PDI Perjuangan, dan yang bersangkutan sudah pamit.
"Ya sudah. Jadi, sudah diselesaikan oleh DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta karena Mas Gibran 'kan menerima KTA dari DPC Kota Surakarta sehingga tidak lagi beranggota PDI Perjuangan karena sudah pamit," kata Hasto di Denpasar, Bali, Sabtu (4/11).
Sedangkan, Wali Kota Medan Bobby Nasution punya sikap berbeda dengan PDIP terkait dukungan di Pilpres 2024. Bobby yang masih kader PDIP mengaku akan mendukung pasangan Prabowo-Gibran, bukan Ganjar Pranowo-Mahfud Md yang diusung PDIP.
Terkait perbedaan sikap politik itu, Bobby mengatakan dia akan bertemu PDIP. Pertemuan itu akan digelar dalam waktu dekat.
"Ya saya tadi sampaikan, saya akan menyampaikan dengan baik-baik dan apa yang ada di hati dan pikiran, ke mana akan saya titipkan tentunya suara yang hari ini kami mungkin masyarakat yang ada di Medan ataupun Sumatera Utara, kepada siapa akan kami titipkan suara itu ya itulah yang akan saya sampaikan," ujar Bobby di Karo, Sabtu (4/11).