Jawaban Bobby Nasution Didesak Kembalikan KTA PDIP karena Dukung Prabowo-Gibran
Bobby ditanya apakah sudah mengembalikan Kartu Tanda Anggota PDIP.
Bobby tetap diberondong pertanyaan oleh awak media mengenai statusnya di PDIP.
Jawaban Bobby Nasution Didesak Kembalikan KTA PDIP karena Dukung Prabowo-Gibran
Wali Kota Medan Bobby Nasution resmi mendukung pasangan Prabowo-Gibran melalui Barisan Pengusaha Pejuang. Namun, Bobby Nasution tidak menjawab jelas mengenai statusnya sebagai kader PDIP.
Usai mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo-Gibran, Bobby ditanya apakah sudah mengembalikan Kartu Tanda Anggota PDIP. Bobby hanya menjawab itu di luar konteks pertanyaan.
"Saya jawab ya saya jawab, ya pokoknya Barisan Pengusaha Pejuang siap memenangkan Prabowo-Gibran. Udah,"
kata Bobby ditemui di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (8/11).
Bobby tetap diberondong pertanyaan oleh awak media mengenai statusnya di PDIP. Namun, dia tetap bungkam dan menuju ke mobilnya.
Barisan Pengusaha Pejuang (BPP) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk Pilpres 2024. Ketua Umum BPP, Bobby Nasution memastikan seluruh anggota BPP mendukung pasangan Prabowo-Gibran. "Kami yakinkan kami pastikan kalau Pak Prabowo itu ada di hati kami, pak," kata Bobby di Djakarta Theater, Jakarta Pusat, Rabu (8/11).
"Jadi Pak Prabowo kalau bahasa anak Medan bisanya, Mudah-mudahan aman ini barang pak," sambung menantu Presiden Jokowi itu.
Bobby memandang, bahwa Prabowo memiliki jiwa kestaria dan berintegritas selama berkarya. Menurutnya, sikap itu menjadi pedoman bagi barisan pengusaha pejuang.
Bobby melanjutkan, barisan pengusaha pejuang banyak di isi oleh anak-anak muda. Menurutnya, sosok Prabowo sangat peduli terhadap peran-peran anak muda di Indonesia.
"Dan Mas Gibran, Pak Prabowo percaya jadi calon wakil presiden Pak Prabowo, ini luar biasa, optimisme anak muda kedepan akan bangkit dengan apa yang bapak lakukan hari ini," ujarnya.
"Saya enggak perlu banyak-banyak bercakap lagi pak, karena kami yang duduk dan berdiri disini, sudah enggak sabar lagi pak mau memenangkan Pak Prabowo di seluruh Indonesia," kata Bobby.
DPP PDIP telah memanggil Bobby Nasution ke Jakarta, Senin (6/11). Bobby diminta meninggalkan PDIP jika lebih memilih mendukung Prabowo-Gibran.
Komaruddin menegaskan, PDIP tidak boleh main dua kaki di Pemilu 2024. Oleh sebab itu, PDIP minta Bobby memilih dukung Ganjar-Mahfud atau Prabowo-Gibran.“Karena di PDI Perjuangan nggak bisa orang main dua kaki gitu. Tapi tadi mas Bobby itu apa ya antara perasaan ya yang sekarang lagi bergejolak antara perasaan dan pikiran dia harus mau ke mana,” ujar Komaruddin.
Komaruddin mengatakan, Bobby meminta izin untuk bergabung dengan Prabowo-Gibran, tapi tetap menjadi kader PDIP.