Gerindra rombak fraksi DPR atas UU MD3, Ahmad Muzani jadi Wakil Ketua MPR
Sodik menuturkan nantinya posisi Ketua Fraksi akan digantikan oleh Eddy Prabowo. Namun dia menegaskan perombakan itu masih sebuah usulan dan tengah dibahas di DPP Partai Gerindra.
Ketua DPP Partai Gerindra Sodik Mudjahid mengatakan adanya usulan perombakan fraksinya di DPR. Perombakan itu dilakukan karena Ketua Fraksi Gerindra Ahmad Muzani akan menjabat sebagai Wakil Ketua MPR setelah Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (UU MD3) sah menjadi Undang-Undang.
"Kan Pak Muzani itu diinformasikan jadi Wakil Ketua MPR ya, ya jadi yang berkembang adalah tentu beliau tidak akan merangkap Sekjen, Wakil Ketua MPR dan Fraksi," kata Sodik saat dihubungi, Selasa (13/3).
-
Apa yang diputuskan oleh Pimpinan DPR terkait revisi UU MD3? "Setelah saya cek barusan pada Ketua Baleg bahwa itu karena existing saja. Sehingga bisa dilakukan mayoritas kita sepakat partai di parlemen untuk tidak melakukan revisi UU MD3 sampai dengan akhir periode jabatan anggota DPR saat ini," kata Dasco, saat diwawancarai di Gedung Nusantara III DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (4/4).
-
Kenapa UU MD3 masuk Prolegnas prioritas? Revisi UU MD3 memang sudah masuk Prolegnas prioritas 2023-2024 yang ditetapkan pada tahun lalu.
-
Kapan UU MD3 direncanakan akan direvisi? Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menegaskan, tidak akan ada revisi revisi UU MPR, DPR, DPD dan DPRD (MD3) untuk mengubah aturan posisi ketua DPR RI hingga periode 2019-2024 selesai.
-
Di mana UMR berlaku? Kita ketahui bahwa upah minimum tidak berlaku secara tunggal untuk seluruh wilayah di Indonesia. Artinya, masing-masing daerah memiliki standar upah minimum yang berbeda-beda.
-
Apa yang dibahas di Rapimnas Gerindra? Dia menjelaskan, dalam Rapimnas akan membahas hal-hal penting yang menjadi sikap politik Partai Gerindra, kemudian akan diumumkan pada saat penutupan Rapimnas.
-
Mengapa Partai Gerindra didirikan? Pada awalnya, ide pendirian Partai Gerindra digagas oleh Fadli Zon dan Hashim Djojohadikusumo. Mereka ingin melindungi kesejahteraan rakyat ekonomi kelas bawah terhadap jerat sistem kapitalisme.
Sodik menuturkan nantinya posisi Ketua Fraksi akan digantikan oleh Eddy Prabowo. Namun dia menegaskan perombakan itu masih sebuah usulan dan tengah dibahas di DPP Partai Gerindra.
"Memang juga ada informasi bahwa Pak Eddy yang menggantikannya, tapi itu semua belum confirmed, belum pasti, baru pembahasan di DPP," ungkapnya.
"Kita sedang menunggu saja bagaimana realisasi dari gagasan gagasan rencana tersebut," ucapnya.
Dikonfirmasi terpisah, Sekretaris Fraksi Gerindra, Fary Djemy membernarkan adanya usulan itu. Bahkan, kata dia, perombakan itu tidak hanya di DPR tetapi juga MPR.
"Itu sedang diusulkan ada perubahan struktur fraksi baik di DPR maupun MPR," tutupnya.
Sebelumnya diketahui, dalam revisi UU MD3 yang telah disahkan DPR, disetujui penambahan kursi pimpinan baik di DPR, MPR ataupun DPD. Telah disepakati akan ada prnambahan satu kursi di DPR, tiga di MPR dan satu di DPD.
Baca juga:
Hasil revisi UU MD3 akan diundangkan, Bamsoet minta publik tak khawatir
Sikap Jokowi soal UU MD3, Seskab bilang 'masa nunggu sehari enggak sabar'
Setelah MD3 resmi jadi Undang-Undang, DPR segera kirim surat Ke PDIP
Gelar aksi tolak UU MD3, mahasiswa Purwokerto nilai DPR membunuh demokrasi
Tolak UU MD3, mahasiswa tumbangkan gerbang DPRD Sumut