Golkar kubu Agung minta Setya Novanto fokus pimpin DPR
"Sebagai kader Golkar, dia akan taat asas. Dia tak dapat jabatan, kami tak akan ganggu beliau."
Sekretaris Jenderal Partai Golkar versi Munas Ancol, Zainudin Amali menyatakan tidak meminta Ketua DPR Setya Novanto untuk menjadi pengurus. Hal itu bertujuan agar Setya Novanto fokus memimpin DPR.
"Dia harus netral sebagai pimpinan lembaga, dia harus memimpin dewan," kata Zainudin Amali di kantor DPP Golkar Jalan Anggrek Neli Murni Jakarta, Selasa (17/3).
Menurutnya, Setya Novanto adalah kader Golkar yang baik dan patuh pada hukum. Maka dari itu, posisinya sebagai ketua DPR tidak perlu dievaluasi.
"Sebagai kader Golkar, dia akan taat asas. Dia tak dapat jabatan, kami tak akan ganggu beliau," terang dia.
Sebelumnya, Ketua Fraksi Partai Golkar DPR Ade Komarudin yang merupakan loyalis Ical diganti oleh Agus Gumiwang Kartasasmita. Sementara ketua fraksi MPR dijabat dari kubu Agung, Agun Gunanjar Sudarsa.
Baca juga:
Jika Setya Novanto tak mau 'ditendang', ini syarat dari kubu Agung
Cuma bikin gaduh politik, PAN tak ikut KMP soal angket ke Menkum HAM
Dukung Agung, Airlangga & Mahyudin dapat jabatan strategis di Golkar
Ical ajukan gugatan baru buat Agung Laksono cs dan Menteri Yasonna
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa yang menyerahkan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya kepada Pemerintah Republik Indonesia? Hal tersebut diawali dengan penandatanganan dokumen-dokumen peralihan kekuasaan atas wilayah Jakarta Raya dari tangan Co Batavia en Ommenlenden kepada Basis Co Jakarta Raya.
-
Kapan Tjokropranolo menjadi Gubernur DKI Jakarta? Hingga pada tahun 1977, ia dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta periode 1977-1982.
-
Bagaimana caranya DPD I Golkar bisa mengganti Ketua Umum Airlangga Hartarto? Aturan mengenai pergantian ketum tercantum dalam anggaran dasar Partai Golkar dengan beberapa ketentuan. Salah satunya, apabila dua per tiga Pengurus Partai (DPD) Provinsi sepakat agar Munaslub dilaksanakan.