Golkar Sebut Erwin Aksa Sudah Kirim Surat Pengunduran Diri untuk Dukung Prabowo
"Kalau tidak salah Erwin sudah mengirimkan surat untuk mundur dari kepengurusan dan bersedia menerima konsekuensi organisasi," kata Bobby.
Partai Golkar menghormati pilihan keponakan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Ketua Bidang PP Sumatera IV Partai Golkar Bobby Adityo Rizaldi mengungkapkan sudah mengirimkan surat pengunduran diri dari kepengurusan Partai Golkar.
Saat ini, Erwin Aksa menjabat sebagai Ketua Bidang Koperasi, Wirausaha dan UKM di kepengurusan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Kapan Golkar dan PAN menyatakan dukungannya kepada Prabowo? Menurut Aditya Perdana, sejumlah nama bisa dipertimbangkan mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo di Pilpres 2024, setelah Golkar dan PAN mendeklarasikan dukungan.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Prabowo mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Hal ini disampaikan Prabowo saat hadir dalam acara peringatan Nuzulul Qur'an dan buka puasa bersama Keluarga Besar Partai Golkar di Grha DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Nelly Murni, Slipi, Jakarta Barat, Jumat (29/3).
-
Siapa yang diusulkan Golkar untuk menjadi cawapres Prabowo? Ia mengatakan, Golkar akan menyodorkan kader terbaiknya Airlangga Hartarto untuk mendampingi Prabowo.
"Kalau tidak salah Erwin sudah mengirimkan surat untuk mundur dari kepengurusan dan bersedia menerima konsekuensi organisasi," kata Bobby saat dihubungi merdeka.com, Selasa (19/3).
Bobby menyerahkan keputusan Erwin ini kepada Majelis Etik Partai Golkar. Menurutnya, Majelis Etik bakal menindaklanjuti sikap Erwin ini secara organisasi.
Nantinya, Majelis Etik akan menggelar rapat kemudian memanggil Erwin untuk dimintai keterangan. Selanjutnya, Majelis Etik akan mengambil keputusan terkait sikap politik Erwin.
Sebab, Erwin telah bersikap bersebrangan dengan kebijakan Partai Golkar untuk mendukung pasangan Jokowi-Ma'ruf di Pilpres 2019.
"Majelis etik yang lebih paham soal ini, karena harus ada langkah-langkahnya seperti yang bersangkutan dipanggil, dirapatkan untuk diambil keputusan dan seterusnya. Namanya kerja organisasi atau partai, adalah instruksi dan mobilisasi kader tingkat elektoral," ungkap dia.
Anggota Komisi I DPR ini menyebut Erwin telah mengetahui konsekuensi atas sikapnya tersebut. Kendati demikian, dia memastikan Golkar tetap satu komando mendukung Jokowi-Ma'ruf.
"Silaturahim beliau tetap terjalin dengan keluarga besar PG, karena merupakan bagian darinya, akan tetapi konsekuensi organisasi atas keputusan tersebut. Beliau juga mengerti dan tidak mempermasalahkan nya dan Infrastruktur Partai Golkar dalam hal ini tetap solid mendukung paslon no 1," tegasnya.
Sebelumnya, Erwin Aksa menyatakan diri mendukung pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.
"Perlu saya sampaikan bahwa memang betul saya mendukung pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Pilihan saya ini saya sadari tidak sejalan dengan pilihan Partai Golkar di mana saya bernaung saat ini," kata Erwin dalam surat terbukanya, Selasa (19/3).
Erwin menegaskan keputusannya itu atas nama pribadi dan bukan keputusan partai. Dia juga mengaku tidak pernah menggunakan atribut Partai Golkar untuk mengkampanyekan Prabowo-Sandi.
"Pilihan saya ini adalah pilihan pribadi dan dalam hal kampanye dan sosialisasi Capres-Cawapres selama ini saya tidak pernah mengatasnamakan dan menggunakan atribut Partai Golkar," ungkapnya.
Keponakan Wakil Presiden Jusuf Kalla ini juga mengaku dekat dan bersahabat dengan Sandiaga Uno. Baginya persahabatan lebih penting dari segalanya.
Baca juga:
Wacanakan Sekolah Libur Selama Ramadan, Sandiaga Ingin Siswa Mengasah Budi Pekerti
Beda dengan Golkar, Erwin Aksa Deklarasi Dukung Prabowo-Sandiaga
Wacana Integrasi e-KTP, Prabowo-Sandi Dinilai Minim Program Saingi 3 Kartu Jokowi
Pembelaan BPJS Disebut Sandi Tak Layani Bu Lis, Pengidap Kanker Payudara
Seknas Prabowo-Sandi Temukan Pemilih Cuma Satu Orang di TPS 104 Cilandak