Golkar Sepakat Usul Pemerintah Hari Pencoblosan Pemilu Digelar 15 Mei 2024
Keputusan itu sudah dibahas dan diputuskan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam rapat pleno.
Partai Golkar setuju usulan pemerintah hari pencoblosan Pemilu 2024 digelar pada 15 Mei 2024. Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan, hal itu sudah dibahas dan diputuskan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam rapat pleno.
"Kami kemarin rapat, tadi malam rapat pleno, saya sampaikan di rapat pleno dan dua kali malah. Hari Sabtu rapat harian terbatas saya sampaikan juga, kemudian di tadi malam rapat pleno saya sampaikan, ketua umum setuju dan semua rapat menyatakan setuju tanggal 15 Mei," kata Doli di DPR RI, Jakarta, Selasa (28/9).
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Apa keputusan yang diambil Partai Golkar terkait Pilpres 2024? Partai Golkar resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
-
Bagaimana Partai Golkar menunjukkan kerja kerasnya dalam Pilpres 2024? Kerja keras daripada tokoh-tokoh Golkar saya lihat di berbagai daerah yang saya datangi, yang saya kampanye dan saya minta maaf banyak daerah-daerah yang belum sempat saya datangi, saya kunjungi, dalam kampanye Pemilu yang baru saja lewat.
-
Apa yang dipuji oleh DPR terkait pengamanan Pemilu 2024? Lebih Kondusif, DPR Puji Pengamanan Pemilu 2024 Pemandangan ini berbeda apabila dibandingkan dengan Pemilu 2019 yang mengakibatkan rusaknya sejumlah fasilitas umum.
-
Apa yang dikatakan Sekjen Golkar tentang arah koalisi di Pilpres 2024? Sekjen Golkar menambahkan, di akhir pertemuan, Airlangga memakaikan jaket kuning loreng kepada seluruh ketua dewan. Jaket kuning loreng ini juga yang dikenakan seluruh Ketua DPD Tingkat I Partai Golkar saat bertemu Airlangga di Bali.
-
Mengapa DPR memuji pengamanan Pemilu 2024? “Tentu saya sepakat dengan Pak Kapolri, Pemilu 2024 ini jauh lebih kondusif. Saya melihat ada peningkatan kedewasaan berdemokrasi di masyarakat. Dan tentu selain itu, ini juga tidak terlepas dari peran TNI-Polri yang solid dan humanis dalam memastikan situasi di lapangan. Hampir tidak ada, atau bahkan tidak ada laporan aparat yang aneh-aneh saat hari H atau pasca pencoblosan,” ujar Sahroni dalam keterangan, Kamis (25/4).
Pemilu digelar 15 Mei merupakan usulan pemerintah yang telah diputuskan dalam rapat kabinet terbatas. Komisi II DPR RI belum mengambil keputusan bersama pemerintah dan penyelenggara Pemilu.
Doli yang juga Komisi II DPR RI mengatakan, dalam waktu dekat akan digelar kembali rapat konsinyering untuk membahas penetapan hari pemungutan suara Pemilu 2024.
"Di Komisi II secara resmi kan, mau kita bahas nanti di konsinyering," kata Doli.
Doli mengaku belum mengetahui bagaimana sikap fraksi-fraksi terhadap usulan pemerintah tersebut. Ia pastikan dalam masa sidang saat ini akan segera diambil keputusan tanggal penyelenggaraan Pemilu 2024.
"Saya kira kita udah punya pemikiran yang sama bahwa kita harus putuskan di masa sidang ini, sehingga nanti persiapannya sudah bisa dilakukan masa sidang selesai. Kalau makin lama terkatung-katung, enggak ada yang disiapkan. Kemarin kami sepakat. Itu salah satu kesepakatan Komisi II, pemerintah, penyelenggara," kata dia.
Presiden Jokowi sebelumnya telah menggelar rapat bersama anggota kabinetnya tentang keputusan tanggal pemungutan suara Pemilu 2024. Menko Polhukam Mahfud MD mengatakan, ada empat tanggal yang diusulkan pemerintah yaitu 24 April, 15 Mei, 8 Mei dan 6 Mei.
"Menyampaikan laporan bahwa kita bersimulasi tentang tanggal pemilihan pemungutan suara pemilu presiden dan wakil presiden dan pemilu legislatif tahun 2024 yang urutannya itu tanggal 24 April, 15 Mei, atau 8 Mei, atau 6 Mei," katanya lewat tayangan video, Senin (27/9).
Dari empat tanggal itu , kata Mahfud, yang paling rasional menurut pemerintah adalah 15 Mei. Tanggal tersebut akan diusulkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan DPR.
"Maka kemudian pilihan pemerintah adalah 15 Mei, tanggal 15 Mei ini adalah tanggal yang paling rasional untuk diajukan KPU dan DPR sebelum tanggal 7 Oktober, tidak bisa mundur ke berikutnya lagi, karena tahapan ini harus ditentukan tanggalnya, itu keputusannya," jelasnya.
Baca juga:
Komisi II DPR akan Putuskan Tanggal Pemilu 2024 dalam Rapat 6 Oktober Mendatang
Politisi PDIP Usul Pilkada Serentak 2024 Dimajukan di Bulan September
PDIP Keberatan Usul Pemerintah Pemilu 2024 Digelar 15 Mei
Pemerintah Pilih 15 Mei, PKS Lebih Suka Pemilu 2024 Digelar Februari
PPP: Lebih Rasional Memajukan Jadwal Pemilu Ke Maret, Daripada Mundur ke Mei 2024
PKB Soal Usulan Pemilu 15 Mei 2024: Harus Bersiap Hadapi Kekacauan Tahapan Pilkada