Golkar usung Khofifah karena punya kans besar menang di Pilgub Jatim
Partai Golkar telah memutuskan mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjadi bakal calon gubernur di Pilgub Jatim 2018. Wasekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partainya memilih Khofifah karena dinilai memiliki peluang menang yang besar ketimbang calon lain.
Partai Golkar telah memutuskan mengusung Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa menjadi bakal calon gubernur di Pilgub Jatim 2018. Wasekjen Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengatakan partainya memilih Khofifah karena dinilai memiliki peluang menang yang besar ketimbang calon lain.
"Potensi (Khofifah) untuk menang sangat besar," kata Ace di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (3/10).
Ace tak mau mempersoalkan kekalahan Khofifah di Pilgub Jatim sebelumnya. Sebab, konfigurasi politik saat ini berbeda dengan Pilgub Jatim yang lalu. Ditambah, Khofifah memiliki pengaruh yang kuat di kalangan masyarakat Jatim.
"Kalangan ibu-ibu di Jatim, dalam Pilkada sebelumnya Khofifah sudah hampir menang. Jadi potensi untuk menang (saat ini) sangat besar," tegasnya.
Selain ke Golkar, Khofifah diketahui telah mengambil formulir bakal calon gubernur Jatim dari Partai Demokrat. Ace mengaku tak mempermasalahkan langkah Khofifah. Hal tersebut justru malah menambah peluang kemenangan Khofifah.
"Saya kira semakin banyak yang beri dukungan kepada Khofifah juga bagus. Tentu (tetap mendukung Khofifah meski ambil formulir di Demokrat), kann semakin bagus untuk Partai Golkar," tukasnya.