Gus Yaqut Tantang PKB: Saya Tunggu Kabar Pemecatannya
Yaqut mengakui sudah merasa kehilangan status keanggotannya di PKB.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengaku belum secara resmi dipecat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Namun, Yaqut mengakui sudah merasa kehilangan status keanggotannya di PKB.
"Saya memang belum pernah dipecat secara resmi," kata Yaqut di gedung Nusantara II DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (2/9).
- Yaqut Nilai Tak Masalah Ada Muktamar PKB Tandingan, Tinggal Lihat Siapa yang Disahkan
- Yaqut Sebut Kabar Pemecatan Dirinya dari PKB Cuma Dagelan: Sampai Detik Ini Saya Masih Anggota
- Gus Yahya Dapat 'Mandat Tebuireng' Tangani Perseteruan PBNU Vs PKB yang Sudah Berlangsung 15 Tahun
- Gus Yahya Buka Suara Wacana PBNU Ambil Alih PKB
"Tapi sudah kehilangan status keanggotaan, tapi saya belum menerima surat sampai sekarang kita tunggu," sambung Yaqut.
Tantang PKB Beri Surat Pemecatan
Oleh sebab itu, Yaqut mengaku akan menunggu proses pemecatannya secara resmi oleh DPP PKB.
"Jadi kalau saya dipecat saya tunggu pemecatannya, bagaimana," tutur Yaqut.
PKB Sebut Keanggotaan Gus Yahya dan Yaqut Gugur karena Tak Undang Gus Yahya ke Muktamar Bali
Sebelumnya, Waketum PKB Hanif Dhakiri, memastikan PKB tidak akan mengundang Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf hingga Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas pada Muktamar di Bali digelar pada 24-25 Agustus 2024.
"Pak Effendy Choirie ya pasti enggak diundang karena pengurus partai lain. Pak Yahya, Pak Lukman, dan Pak Yaqut keanggotaannya otomatis gugur. Kan sudah kampanye partai lain dan bahkan menyerang dan merusak kehormatan partai di publik," kata Hanif Dhakiri.