Hadir ultah Mega, Ridwan Kamil malu disinggung dukungan Pilgub Jabar
Kang Emil langsung membantah jika kehadirannya pada perayaan ulang tahun Megawati bernuansa politis untuk mencari dukungan untuk Pilgub Jabar. Emil berkilah bahwa dia masih belum memiliki calon pendamping untuk Pilgub Jabar.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil tampak hadir dalam perayaan hari ulang tahun Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di Taman Ismail Marzuki, Senin (23/1). Kehadirannya tentu melahirkan beragam spekulasi. Terlebih nama Ridwan Kamil mulai ramai dijagokan sebagai calon Gubernur Jabar pada Pilgub 2018.
Kang Emil sapaan akrabnya langsung membantah jika kehadirannya pada perayaan ulang tahun Megawati bernuansa politis untuk mencari dukungan partai berlambang banteng moncong putih. Dia mengaku, sepanjang acara teater bertajuk 'Tripikala; Tertawa Bersama Megawati Soekarnoputri', dia hanya menonton dan tak ada pembicaraan politik tentang Pilkada Jabar 2018.
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
"Enggak ada lah, kita mah nonton aja," katanya di TIM, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (23/1).
Pengakuan Emil, dia sering bertemu Megawati lantaran keduanya memang sudah akrab. "Saya ini akrab dengan siapa saja, sok mending banyak didukung atau sedikit didukung? Banyak didukung," tuturnya sambil tersenyum.
Mengenai apakah dukungan tersebut akan digunakan dalam Pilkada Jawa Barat, Emil berkilah bahwa dia masih belum memiliki calon pendamping. Sehingga tidak ingin terlalu gegabah. "Saya kan belum ada wagub buat Jawa Barat," tutupnya.
(mdk/noe)