Hanura heran Prabowo mantan jenderal tapi kena dikibuli Ratna Sarumpaet
Ketua DPP Partai Hanura, Inas Nasrullah Zubir heran calon presiden (capres) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tertipu dengan cerita penganiayaan terhadap aktivis Ratna Sarumpaet. Padahal, kata dia, Prabowo sebagai mantan Danjen Kopassus pasti memiliki intelijen untuk menkroscek cerita Ratna.
Ketua DPP Partai Hanura, Inas Nasrullah Zubir heran calon presiden (capres) sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tertipu dengan cerita penganiayaan terhadap aktivis Ratna Sarumpaet. Padahal, kata dia, Prabowo sebagai mantan Danjen Kopassus pasti memiliki intelijen untuk menkroscek cerita Ratna.
"Mantan Jenderal, pastinya punya intelijen yang mumpuni dong. Seharusnya bisa mencari informasi yang akurat dan bukan hanya dari bacotnya Fadli Zon," kata Inas saat dihubungi merdeka.com, Kamis (4/10).
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang menarik Pramono Anung ke hadapan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
Inas menilai tak layak seorang capres tertipu cerita Ratna dan menyebarkan berita bohong ke masyarakat.
"Apa kata dunia? Masak capres yang sudah berpengalaman nyapres berkali-kali kok bisa dikibulin emak-emak rempong sih?," ujarnya.
Diketahui, aktivis Ratna Sarumpaet mengakui dirinya membuat kebohongan soal penganiayaan oleh orang tak dikenal di Bandung. Dia meminta maaf kepada Calon Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto telah menemui dan membelanya. Setelah menyadari kebohongan soal penganiayaan itu salah, Ratna menyesal.
Ratna mengungkapkan, wajah lebamnya itu bukan karena dianiaya, tetapi akibat operasi sedot lemak yang dilakukan di bagian pipi kiri. Operasi itu dilakukan di RS Bina Estetika Jakarta tanggal 21 September lalu.
"Saya memohon maaf kepada Pak Prabowo Subianto yang kemarin tulus membela kebohongan yang saya buat," kata Ratna di rumahnya, kawasan Kampung Melayu, Jakarta Timur, Rabu (3/10).
Baca juga:
Kebohongan Ratna Sarumpaet, Prabowo sebagai korban atau turut serta?
Fadli Zon minta maaf sebar hoaks Ratna Sarumpaet: Itu pengkhianatan
Lagi, Prabowo & Sandiaga dipolisikan karena kebohongan Ratna Sarumpaet
Prabowo sebut Ratna Sarumpaet alami depresi dan tekanan kejiwaan berat
Prabowo persilakan Ratna Sarumpaet diproses hukum atas kebohongan penganiayaan
Prabowo: Di depan rakyat Indonesia, saya minta maaf