Ingatkan Golkar, Ical sebut rekan koalisi di Pilpres saingan di Pileg
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie meminta kepada seluruh kader untuk tetap fokus meraup banyak suara dalam Pemilu Legislatif. Mereka tetap harus bersaing dengan calon lain dari partai koalisi pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie meminta kepada seluruh kader untuk tetap fokus meraup banyak suara dalam Pemilu Legislatif. Mereka tetap harus bersaing dengan calon lain dari partai koalisi pendukung Joko Widodo-Ma'ruf Amin.
Hal itu disampaikannya saat membuka dialog nasional bersama kader di Kantor DPD Golkar Jabar, Jalan Maskumambang, Kota Bandung, Selasa (18/9).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa yang diminta oleh Partai Golkar kepada Bahlil? Partai Golkar meminta Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia tidak mengklaim sebagai kader partai yang dipimpin Ketua Umum Airlangga Hartarto.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
"Meskipun (partai koalisi) bersama-sama memenangkan Pak Jokowi tapi mereka-mereka itu adalah saingan. Jangan dilupakan itu," tegasnya.
Raihan suara yang besar dalam Pileg akan sangat berpengaruh dengan bargaining Golkar dalam peta politik nasional.
"Mau yang menang Prabowo atau Jokowi, kalau kursi legislatif kita kalah, ya percuma. Yang tidak kalah penting adalah adalah pemenangan pada pemilihan legislatif. Tugas Bapilu adalah memenangkan sebanyak-banyaknya," ucapnya.
2014 Golkar mendapat 14,7 suara dan 16, 25 kursi. Di Pemilu 2019 nanti, Partai berlambang pohon beringin ini memasang target nasional 18 persen atau 110 kursi. Di Jabar harus meraih 20 persen, atau dari 15 kursi menjadi 22 kursi.
"Partai Golkar akan diperhitungkan nanti bila memenangkan sebanyak-banyaknya DPR RI dan DPRD sebanyak-banyaknya," terangnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto pun mengatakan, sudah merinci semua dapil yang kuat untuk meraup suara. Untuk pemilu secara nasional akan berkampanye untuk mencoblos partai.
"Evaluasi pemilu lalu, nama yang dicoblos kuat, tapi yang coblos partai, lemah," tutupnya.
Baca juga:
Airlangga: Pemilu 2019 memiliki kompleksitas paling tinggi di dunia
Kasus PLTU Riau-1, KPK baiknya pakai Pasal TPPU jerat kader Golkar
Fraksi PDIP Jambi sempat bujuk Golkar agar tak kembalikan uang ketok palu
Disebut seenaknya pecat pengurus kecamatan, Ketua DPD Golkar Depok didesak dicopot
Anggota fraksi Golkar Jambi kembalikan Rp 699,8 juta uang ketok palu dari Zumi Zola
Lengkapi berkas tersangka Eni Saragih, KPK periksa Dirjen Minerba ESDM