Ini Deretan Target Golkar dalam Pemilu 2024, Salah Satunya Kuasai Jabar
Menurut Airlangga, pihaknya melihat tren positif di berbagai wilayah Indonesia untuk Partai Golkar.
Ketua Umum (Ketum) Partai Golkar Airlangga Hartarto memimpin konsolidasi akbar pemenangan Pileg dan Pilpres 2024 di Cirebon, Jawa Barat.
- Pasangan Imam-Ririn Resmi Deklarasi Maju Pilkada Depok 2024, Target 80 Persen Suara
- Golkar Bakal Beri Penghargaan Tertinggi untuk Airlangga Hartarto
- Airlangga Optimistis Kembalikan Kejayaan Golkar di Jabar
- Airlangga Targetkan Golkar dan Prabowo-Gibran Kuasai Sumatera Bagian Utara, Ini Bocoran Strateginya
Ini Deretan Target Golkar dalam Pemilu 2024, Salah Satunya Kuasai Jabar
Kepada para kader, Airlangga menyatakan target kemenangan partainya 20 persen di nasional.
“Target nasional 20 persen, target Jawa Barat kita juara,” tutur Airlangga di Cirebon, Jawa Barat, Rabu (24/1/2024).
Menurut Airlangga, pihaknya melihat tren positif di berbagai wilayah Indonesia untuk Partai Golkar. Hasil survei pun menunjukkan angka yang baik terhadap tingkat kemenangannya.
“Tetapi kita harus tetap waspada karena biar bagaimana pun namanya politik situasinya dinamis. Jadi kita ingin seluruh kader akar rumput ini bekerja keras. Prinsipnya itu saja, kerja keras untuk memenangkan partai dan kerja kerja keras untuk memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran,” jelas dia.
Tentunya, target kemenangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo dan Gibran Raka adalah satu putaran. Airlangga mengaku optimis bersama jajaran partai pendukung lainnya dapat mencapai hasil tersebut.
“Ya menang. Sekali saja putarannya,” ungkapnya.
Adapun untuk partai, Airlangga meminta perolehan suara Golkar bisa linier antara kabupaten/kota, provinsi, dan nasional. Dia pun menargetkan Golkar Jawa Barat mampu menyumbangkan 25 kursi DPR RI.
Sebab, jika perolehan suara DPRD kabupaten/kota, provinsi dan nasional pada pemilu sebelumnya maka Golkar mendapatkan lebih dari 100 kursi DPR RI. Dia pun tidak ingin mengulangi kesalahan yang sama di Pemilu 2024 mendatang.
"Jangan ada DPRD tingkat II kita yang pilih provinsi atau nasionalnya di luar partai. Kalau ketahuan DPRD tingkat II tidak sama dengan DPR dan DPRD tingkat I, ya tidak usah dilantik saja. Karena kita ingin menang. Jadi tidak ada alasan lain kita tidak linier," tegasnya.
Tidak ketinggalan, Airlangga menyatakan telah menyiapkan insentif bagi daerah yang bisa mendulang suara dan memenangkan Golkar di Jawa Barat.
"Dalam rapat minggu lalu di Bandung akan menyiapkan insentif, agar bedanya maksimal lima persen (kemenangan). Karena kita ingin menang," ujar dia.
Ketua Dewan Pengarah Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu kembali mengingatkan agar seluruh kader di Cirebon dapat memaksimalkan pemilih Golkar untuk memilih Prabowo-Gibran. Berdasarkan catatannya, saat ini pemilih Golkar yang memilih Prabowo-Gibran masih di angka 70 persen.
"Ini bukan hanya pengurus dan kader, tetapi pada pemilih Partai Golkar, saya minta 80 persen pilih Prabowo-Gibran. Jadi kita harus betul-betul kuasai dan menangkan pemilu yang tinggal beberapa hari ke depan," Airlangga menandaskan.