Jabar butuh Rp 320 miliar gelar Pilkada serentak
Untuk setiap daerah, dalam penyelenggaraannya diperkirakan menghabiskan dana sebesar Rp 40 miliar.
8 Daerah di Jawa Barat siap menggelar Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak yang bakal digelar Desember 2015 mendatang. Untuk setiap daerah, dalam penyelenggaraannya diperkirakan menghabiskan dana sebesar Rp 40 miliar.
"Setiap daerah diperkirakan menghabiskan dana sekitar Rp 35 sampai Rp 40 miliar, jadi kalau kita kalikan 8 (daerah) bisa menghabiskan Rp 320 miliar," kata Ketua KPU Jabar Yayat Hidayat kepada merdeka.com, di Bandung, Kamis (19/2).
Adapun di Jabar daerah yang menggelar Pilkada serentak yakni Kabupaten Bandung, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Indramayu, Kabupaten Karawang, Kabupaten Pangandaran, Kota Depok, Kabupaten Cianjur dan Kabupaten Tasikmalaya.
Lebih lanjut dia menuturkan, anggaran tersebut berasal dari APBD masing-masing. Kalau pun ada suntikan dari pemerintah provinsi itu tidak akan besar. "Biasanya akan ada bantuan dari pemprov, tapi tidak besar karena ini dibebankan pada daerah masing-masing," ungkapnya.
Dari 8 daerah, hanya Cianjur yang belum siap mengalokasikannya untuk melaksanakan pilkada serentak. "Yang 7 (daerah) sudah ready, tinggal Cianjur yang belum, tapi saya yakin Cianjur juga bakal mengikuti pilkada serentak tahun ini," jelasnya. Itu karena masa jabatan pemimpin di Cianjur akan habis pada semester awal 2016.
Sesuai Pasal 201 Undang-undang Nomor 1 Tahun 2015 disebutkan pemungutan suara yang digelar Desember tahun ini memang dilakukan untuk pemerintah yang masa jabatannya habis pada 2015 dan semester awal 2016.
Untuk diketahui sesuai Perpu Nomor 1 Tahun 2014, Kemendagri mencatat 280 kepala daerah se-Indonesia menggelar Pilkada langsung tersebut.