Usai Ditetapkan Gubernur Jabar, Dijalanan Menuju Pulang, Dedi Mulyadi Damaikan Sopir yang Tabrak Gerobak Bakso dan Warung
Dedi Mulyadi damaikan sopir dan tukang bakso yang terlibat kecelakaan.
Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan secara resmi telah ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Barat, oleh KPU pada Kamis (9/1) kemarin. Pada saat ia hendak pulang dari KPU, Dedi menemukan keramaian di jalan raya.
Keramaian itu disebabkan oleh adanya mobil bak yang menabrak tukang bakso beserta gerobaknya dan warung. Keduanya mengalami kerugian yang tidak sedikit. Namun, nahasnya, sopir mobil bak juga berada pada level ekonomi yang sulit.
Dedi Mulyadi yang menyaksikan kejadian itu pun langsung menengahi mereka. Dedi meminta sopir agar bertanggung jawab tapi juga memberi uang kepada tukang bakso dan pemilik warung. Simak ulasannya sebagai berikut.
Dedi Mulyadi Damaikan Sopir Mobil Tabrak Gerobak Bakso
Sebuah video yang diunggah oleh channel Youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL memperlihatkan Dedi Mulyadi yang menyaksikan perseteruan antara sopir mobil yang menabrak gerobak bakso dan warung.
Dedi yang terpilih menjadi gubernur Jawa Barat pun langsung menengahi masalah tersebut. Ia mengatakan kepada sopir agar bertanggung jawab atas semua yang telah ia lakukan.
Akan tetapi, si sopir juga berasal dari orang yang kurang mampu, sehingga ia kesulitan untuk membayar semua kerugian yang disebabkan oleh kelalaiannya. Total kerugian yang harus dibayarkan adalah lebih dari Rp4 juta.
“Seminggu bapak nyicil Rp400 ribu sanggup?” ucap Dedi Mulyadi kepada si sopir.
Kasih Uang Rp10 Juta ke Korban
Namun, setelah semua pihak bersepakat si sopir menyicil untuk membayar kerugian tersebut, Dedi Mulyadi langsung memberikan kejutan kepada kedua korban yang dirugikan atas kecelakaan tersebut.
Dedi mengatakan jika ia akan memberikan uang sebesar Rp10 juta kepada tukang bakso dan pemilik warung yang mendapatkan kerugian akibat kelalaian yang dilakukan oleh sopir mobil.
“Saya ikhlas ngasih Rp10 juta ke ibu, serius,” ucap Dedi Mulyadi kepada pemilik warung dan tukang bakso.
Sementara itu, si sopir juga dibebaskan dengan utang cicilan yang harus ia bayarkan kepada kedua korban. Sehingga semua pihak dapat bernafas lega usai diberi uang oleh Dedi Mulyadi.
“Bapak nggak usah bayar, lunas. Bapak sama yang punya mobil nggak akan disuruh memperbaiki mobil kan?” kata Dedi kepada sopir mobil.