Jejak Kaesang hingga Berniat Terjun ke Politik
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep tiba-tiba mengungkap keinginannya untuk terjun ke dunia politik. Ungkapan isi hati Kaesang disampaikan dihadapan kakak dan ayahnya. Yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Presiden Jokowi.
Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep tiba-tiba mengungkap keinginannya untuk terjun ke dunia politik. Ungkapan isi hati Kaesang disampaikan dihadapan kakak dan ayahnya. Yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Presiden Jokowi.
"Kemarin itu kebetulan tidak ada pembicaraan yang serius. Yang kita bicarakan di meja makan itu malah Kaesang. Kaesang kemarin, aku yo kaget, secara terbuka menyampaikan ke saya, ke bapak. Dia ada ketertarikan ke dunia politik," ujar Gibran, Selasa (24/1).
-
Kapan PSSI dibentuk? PSSI sudah hadir sejak zaman penjajahan Belanda dan dibentuk di Yogyakarta pada tahun 1930.
-
Bagaimana Kaesang memberikan semangat kepada kader PSI? Sudah saatnya PSI masuk Senayan," ujarnya saat beri semangat kepada para kader.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Mengapa PSSI dibentuk? Organisasi olahraga yang berdiri di zaman kolonial Belanda yaitu Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia atau disingkat PSSI sudah terbentuk sejak tahun 1930. PSSI sendiri sebagai bentuk upaya politik untuk menentang segala macam penjajahan.
-
Siapa yang mendirikan PSSI? PSSI didirikan oleh seorang insinyur bernama Soeratin Sosrosegondo.
-
Kapan Pasar Jongke diresmikan oleh Presiden Jokowi? Pada Sabtu (27/7), Presiden Jokowi meresmikan Pasar Jongke yang berada di Laweyan, Kota Surakarta.
Ketertarikan Kaesang terjun menggeluti dunia politik membuat berbagai kalangan terkejut. Termasuk ayahnya, Presiden Jokowi dan kakaknya Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Sebab, dalam beberapa kesempatan Kaesang mengungkapkan tidak tertarik. Karena lebih suka menggeluti dunia bisnis dan sepakbola.
Belasan Bisnis Kaesang
Di dunia bisnis Kaesang terbilang cukup sukses. Ada belasan perusahaan terutama kuliner yang menjadi pundi pundi kekayaan suami Erina Gudono.
Bakat berbisnis Kaesang menurun dari keluarga. Yakni dari Presiden Jokowi yang memiliki usaha ekspor Mebel, dan Gibran yang sukses memulai usahanya dibidang kuliner.
Gibran sendiri sukses merintis bisnis kuliner dengan brand Chili Pari di Kelurahan Sumber, Banjarsari, Solo. Nama Chili Pari yang bergerak di usaha katering, juga didukung oleh gedung pertemuan yang cukup representatif, yakni Grha Saba Buana.
Masih banyak bidang usaha yang merintis Gibran hingga sukses dan kemudian diserahkan pengelolaannya kepada Kaesang, usai menjabat Wali Kota Solo. Beberapa bidang usaha tersebut akhirnya berkembang pesat beriringan dengan bidang usaha lain yang merintis Kaesang.
Berdasarkan penelusuran merdeka.com, ada belasan bidang usaha Kaesang yang sukses membuka cabang di berbagai kota. Di antaranya, Sang Pisang. Bisnis olahan pisang ini menjadi bisnis yang paling besar dimiliki oleh Kaesang, di mana kini sudah tersebar di 25 kota atau lebih dari 73 outlet. Saat ini ada sekitar 1.500 orang karyawan.
Bisnis lainnya adalah Hompimpa Gamers, bisnis hiburan yang menjual berbagai macam produk board game. Kemudian Sang Javas, merek clothing line dengan gambar kecebong dalam desain kaos. Kaesang juga memiliki bisnis minuman olahan kopi dengan nama Ternakopi, aplikasi Madhang, Siap Mas yang menghadirkan produk minuman dan makanan ringan.
Selain itu Kaesang juga membuka bisnis restoran dengan nama Mangkok Ku. Bisnis tersebut hasil kerjasama dengan Chef Arnold Poernomo dan Gibran. Bisnis lainnya Goola dan Markobar yang dirintis Gibran.
Kemudian Saham Rakyat, platform komunitas saham yang didirikan bersama Youtuber Kevin Hendrawan, Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP). Lewat GK Hebat, Kaesang menguasai 8% saham PMMP yang bergerak di industri pengolahan makanan beku berbasis udang.
Usaha lainnya adalah Ternak Ikan Lele yang didirikan sejak 2019. Budidaya ternak ikan lele menjadi salah satu bisnis Kaesang yang menghasilkan banyak pundi-pundi rupiah.
Persis Solo
Nama Kaesang Pangarep kian moncer setelah mengambil alih klub sepakbola kebanggaannya sejak masa kecil, Persis Solo. Bersama pengusaha kaya Erick Thohir dan pengusaha muda lokal, Kevin Nugroho, Kaesang berhasil membawa Persis Solo juara Liga 2.
Saat itu, meski berlaga di kasta kedua sepakbola tanah air, Persis Solo menjadi elite elite yang ditakuti. Betapa tidak, selain bermaterikan pemain bintang sekelas Liga 1, Persis Solo juga didukung sejumlah sponsor besar.
Dengan pengelolaan yang profesional Persis Solo dibawah Direktur Utama Kaesang Pangarep, akhirnya meraih prestasi tertinggi. Persis juara usai mengalahkan Rans Cilegon FC milik Raffi Ahmad, dalam laga final Liga 2 di Stadion Pakansari, Bogor, Kamis (30/12) dengan skor 2-1.
Kini Persis Solo yang berlaga di Liga 1 masih harus berjuang keras untuk meraih klasemen tengah. Meski tak paham sepakbola dan melihat ada karut marut di tubuh PSSI, Kaesang mengaku tetap serius mengurus Persis Solo.
"Mau ada degradasi atau enggak saya tetap serius kok. Urusan saya cari uang saja, nggak ngerti sepakbola saya," kata Kaesang, Sabtu pekan lalu.
Kesuksesan Kaesang mengurus Persis Solo, juga ditunjukkan dengan banyaknya sponsor yang terpampang di Jersey Persis Solo. Saat ini ada lebih dari 5 perusahaan yang menjalin kerjasama. Tak lama lagi ia juga menjanjikan masuknya sponsor baru.
"Insya Allah (ada sponsor baru). Harusnya sebelum musim berakhir sudah ada. Sementara masih satu, yang sponsor utama satu," katanya.
Demi membawa Persis lebih sukses, Kaesang juga menjalani kerjasama dengan Uni Emirat Arab. Sebagaimana diketahui, keluarga Presiden UEA, memiliki klub elit di Liga Premier Inggris, Manchester City. Dalam beberapa tahun terakhir, tim dibawah besutan Pep Guardiola, meraih prestasi tertinggi.
"Pokoknya kita manut saja. Kalau ada yang bisa kita kerjasamakan ya kita kerjasamakan. Kita juga cari partner lain kan. Masih banyak, kayak Red Bulls itu kan bagus juga. Kita jajaki semua lah," katanya.
Dorong KLB PSSI
Bersama Persebaya, Persis Solo dibawah Kaesang juga aktif mendesak agar PSSI menggelar Kongres Luar Biasa (KLB). Desakan tersebut mendapatkan respon positif. KLB dengan agenda pemilihan ketua umum dan pengurus baru pun segera dilakukan Februari nanti.
Kaesang secara terbuka mendukung Menteri BUMN Erick Thohir yang telah mendaftarkan diri.
Ia bersama sejumlah pemilik klub lainnya bahkan ikut mengantar Erick Thohir datang ke kantor PSSI beberapa hari lalu.
"Saya cuma nganter, kan deket sama Hotel Sultan lokasinya. Saya dukung yang satunya," kelakarnya.
Kaesang menyampaikan, siapapun yang akan menjadi Ketua Umum PSSI akan didukung. "Yang penting itu, niatnya yang bagus untuk sepakbola kedepannya lah," ucap dia.
Jika saat ini Kaesang ingin terjun ke dunia politik, tentu menjadi hal menarik yang perlu diamati perkembangannya. Pasalnya menurut Gibran, belum ada langkah langkah awal yang dilakukan untuk mewujudkan keinginan tersebut.
"Ya masih penjajakan. Masih tanya tanya, tapi dia kemarin mengatakan, pingin gitu," pungkas Gibran.
(mdk/rnd)