JK kecewa Demokrat pilih walk out saat voting RUU Pilkada
Namun demikian, JK menilai dampak dari pilkada melalui DPRD tak banyak.
Partai Demokrat memilih walk out saat voting RUU Pilkada tadi malam. Hal itu menuai kritik dari berbagai kalangan.
Tak terkecuali dari Wapres terpilih Jusuf Kalla. Mantan pendamping SBY di Kabinet Indonesia Bersatu jilid I itu kecewa atas sikap Demokrat itu.
"Tentu kita menyayangkan bahwa saat-saat terakhir akhirnya seperti itu. Walaupun awalnya diperkirakan ya cukup baik untuk pilkada langsung. Kita sayangkan sikap Demokrat terakhir seperti itu," kata JK usai pembukaan acara Rakornas PKPI di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Jumat (26/9).
Namun demikian, JK menilai dampak dari pilkada melalui DPRD tak banyak. Sebab, menurutnya, koalisi parpol hanya terjadi di pusat saja tidak sampai di daerah.
"Itu dampaknya tidak banyak. Hanya koalisi di pusat, daerah beda-beda, itu yang pertama. Kedua, satu partai pun bisa berbeda, apalagi banyak partai. Boleh saja orang tidak diusulkan tapi kemudian dia pindah partai lain. Pengalaman di mana-mana satu partai pun bisa pecah. Apalagi banyak partai begitu. Jadi itu tidak simetris," katanya.