Jokowi Blak-Blakan, Ini Alasan Masih Sibuk Urus Politik Meski Sudah Pensiun sebagai Presiden
Presiden ke-7 RI Joko Widodo terlihat masih sangat sibuk meski sudah satu bulan pensiun dari tugas kenegaraan.
Presiden ke-7 RI Joko Widodo terlihat masih sangat sibuk meski sudah satu bulan pensiun dari tugas kenegaraan. Tak hanya kegiatan kegiatan keluarga atau sosial lainnya, Jokowi masih sibuk dengan urusan politik.
Mantan Gubernur DKI Jakarta dan Wali Kota Solo itu tak menampik anggapan itu. Meski ingin beristirahat saat pulang kampung ke Solo, namun kenyataan berbicara lain.
- Jawaban Tegas Jokowi Dituding Jegal Anies Maju Pilkada Jabar: Apa Urusannya
- Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024
- Jokowi Disebut Tidak Bisa Kerja, Prabowo: Saya Saksi Beliau Tidak Ada Istirahatnya
- Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral
"Ya maunya setelah kembali ke Solo banyak istirahatnya. Tapi dalam praktiknya enggak bisa. Dari pagi sampai nanti malam enggak ada berhentinya," ujar Jokowi saat ditemui wartawan di Solo, Kamis (5/12).
Jokowi mengakui saat ini ada beberapa kebiasaan yang berubah setelah tidak menjabat sebagai presiden. Salah satunya adalah pengawalan oleh Paspampres. Namun untuk yang lainnya hampir tidak ada yang berbeda dari biasanya.
"Enggak, apa sih yang berubah. Ya dulu dikawal banyak Paspampres, sekarang enggak gitu aja. Sekarang sedikit," ucap dia.
Disinggung terkait kegiatan bermasyarakat di kampung, Jokowi mengaku belum mendapatkan undangan, baik dari pengurus RT maupun RW.
"Belum (ada undangan). Ya nanti dilihat," katanya.
Jokowi Disambangi Banyak Tokoh
Diketahui, Jokowi masih sering disambangi oleh para tokoh di kediamannya di Gang Kutai Utara No 1, Sumber, Solo. Mulai dari politikus, calon kepala daerah, menteri hingga pemuka agama.
Bahkan, Jokowi ikut terlibat dalam kampanye pasangan calon Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi-Taj Yasin. Selain ikut kampanye, Jokowi sibuk menerima calon-calon kepala daerah yang ingin meminta masukan dan saran untuk pemenangan mereka.
Calon kepala daerah yang sowan ke Jokowi, di antaranya calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil, calon Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas'ud, Calon wali kota dan wakil wali kota Surakarta nomor urut 2, Respati Ardi-Astrid Widayani, Pasangan calon bupati-wakil bupati Karanganyar, Ilyas Akbar Almadani-Tri Haryadi, Calon bupati dan wakil bupati Lamongan Abdul Ghofur-Firosya Shalati (Bagus) dan masih banyak lagi.