Jokowi perintahkan Projo kampanye, Demokrat bilang 'kita aja belum berpikir'
Jokowi perintahkan Projo kampanye, Demokrat bilang 'kita aja belum berpikir'. Sejumlah pihak menilai, ucapan Jokowi memberikan sinyal bagi partai politik lain untuk segera mengumumkan calon yang mereka usung. Syarief menyebut pihaknya belum memikirkan soal deklarasi calon presiden.
Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan menilai, pernyataan Presiden Jokowi agar relawan mulai berkampanye jelang Pilpres 2019 terlalu cepat. Menurutnya, Jokowi lebih baik fokus menyelesaikan masalah sosial masyarakat ketimbang membicarakan pencapresan.
"Jadi lebih bagus masalah-masalah kesenjangan, menyangkut masalah lapangan pekerjaan, masalah harga-harga yang harus diselesaikan oleh pemerintah hingga sekarang tapi itu yang paling penting," kata Syarief di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (7/9).
Sejumlah pihak menilai, ucapan Jokowi memberikan sinyal bagi partai politik lain untuk segera mengumumkan calon yang mereka usung. Syarief menyebut pihaknya belum memikirkan soal deklarasi calon presiden.
"Masih jauh gitu loh, kami saja partai saja belum berpikir sejauh itu ya, jadi sekali lagi masih banyak hal-hal yang pemerintah harus lakukan, yang prioritas, menyangkut lapangan pekerjaan, masalah kesenjangan, masalah kesejahteraan," tambahnya.
Presiden Joko Widodo mengaku telah memerintahkan para menteri Kabinet Kerja untuk tetap fokus bekerja tanpa terlibat dalam kampanye politik di Pilpres 2019. Dia menyebut urusan kampanye menjadi tugas dari organisasi relawan Pro Jokowi (PROJO).
Pernyataan itu disampaikan saat memberikan arahan kepada ribuan pengurus PROJO dalam Rakernas ke-III di Sport Mall, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Tapi saya selalu menyampaikan ke menteri semuanya fokus saja kepada pekerjaan. Kerja sudah. Ya karena memang Pemerintah itu bekerja untuk rakyat bukan untuk siapa siapa," kata Jokowi di lokasi, Kamis (4/9).
"Jangan jangan belum belum sudah mau kampanye. Enggak usah kampanye kampanye. Yang kampanye itu bagiannya Projo. Bener enggak?," sambungnya.
Tak hanya bagi menteri, Jokowi juga mengaku bakal fokus kerja di tahun politik. Sebab, menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah yang belum rampung, terutama dalam pembangunan infrastruktur.
"Saya tak ngurusi kerja saja. Karena masih banyak hal yang belum kita selesaikan, terutama fokus kita kepada pembangunan infrastruktur," tegasnya.
Baca juga:
Politisi PDIP sebut Perpres Pendidikan Karakter penting untuk generasi muda
Cerita istri Novel Baswedan sudah mau ketemu Jokowi, tapi gagal
Hanura: Dulu SBY juga minta kader Demokrat sosialisasi kinerja pemerintah
Gerindra sebut Jokowi kurang dukungan massa Islam sehingga mau curi start kampanye
Antusiasme ribuan WNI di Singapura bertemu Jokowi
Turuti permintaan Jokowi, Mendagri sebut Pilpres 2019 urusan partai
Pramono Anung sayangkan ada nuansa politis di balik keprihatinan Rohingya
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan