Jokowi soal cawapres: Kalau ingin bersaing masih ada kesempatan satu atau dua minggu
Jokowi soal cawapres: Kalau ingin bersaing masih ada kesempatan satu atau dua minggu. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan akan mengumumkan nama cawapres di kantonginya.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan, dalam waktu satu hingga dua minggu ke depan akan mengumumkan nama cawapres di kantonginya. Jokowi sebelumnya mengaku telah mengantongi lima nama pendamping dalam Pilpres 2019 mendatang.
"Seminggu atau dua minggu ini lah saya putuskan," kata Jokowi, dalam pidatonya ketika menghadiri peringatan hari lahir ke-20 Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), di Grand Sahid Hotel, Jakarta, Minggu (22/7).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kapan Jokowi mencoblos? Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah melakukan pencoblosan surat suara Pemilu 2024 di TPS 10 RW 02 Kelurahan Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (14/2).
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, masih ada waktu bagi siapapun untuk mendampinginya dalam Pilpres 2019. Untuk itu, dia mempersilakan agar bersaing agar dipilih menjadi pendampingnya.
"Jadi masih ada kesempatan. Kalau ingin bersaing masih ada kesempatan, jadi bersainglah satu atau dua minggu ini," ucap Jokowi sambil bercanda.
Namun, Jokowi mengaku heran terhadap pihak kerap menanyakan nama cawapres di kantongnya. Padahal, kata dia, nama yang telah dipilih itu belum ada di kantongnya.
"Terus terang saya sampai saat ini sering menyampaikan pak isi kantongnya siapa saja, kadang-kadang saya juga heran kenapa sih orang urusin kantong saya, kalau mau ke depan ambil di kantong saya, uang juga enggak ada, nama juga enggak ada. Ya memang belum ada,” kata Jokowi.
Reporter: Yunizafira Putri
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Gugatan masa jabatan wakil presiden dinilai dapat merusak regenerasi politik
Cak Imin dapat arahan Jokowi umumkan Cawapres tanggal 9 atau 10 Agustus
Digadang-gadang jadi cawapres, Mahfud ngaku belum diajak bicara partai
Dukung Cak Imin cawapres, 3.000 santri long march Banjar-Jakarta
AHY: Ketika Jokowi tentukan Cawapres apa semua partai koalisi happy?
Ajukan jadi pihak terkait gugatan masa jabatan Wapres, JK sadar implikasinya tidak?
Demokrat hormati sikap JK ikut 'nimbrung' di gugatan masa jabatan wapres