Kaesang Pangarep Temui Airlangga Hartarto Sore Ini
Kaesang Pangarep menemui Airlangga Hartarto sore ini di Kantor DPP Golkar.
Pertemuan Kaesang Pangarep dengan Airlangga Hartarto digelar di DPP Golkar.
Kaesang Pangarep Temui Airlangga Hartarto Sore Ini
Ketua Umum (Ketum) PSI Kaesang Pangarep rencananya akan menemui Ketum Golkar Airlangga Hartarto sore ini, Rabu (18/10). Niatan tersebut baru terlaksana lantaran terhalang kesibukan.
“Insya Allah nanti Mas Kaesang akan bertemu Mas Airlangga di DPP Golkar. Sudah janjian dari minggu lalu. Mas Menko sibuk sekali. Alhamdulillah sore nanti bisa bertemu,” tutur Sekjen PSI Raja Juli Antoni kepada wartawan.
Menurut Raja, Kaesang Pangarep berniat meminta nasehat dari Airlangga Hartarto yang merupakan salah satu tokoh senior perpolitikan Tanah Air.
- Kaesang Pangarep Temui Airlangga, Bahas Rencana Gibran Gabung Golkar?
- Ingin Golkan RUU Perampasan Aset, Kaesang Janji Sita Harta Kader PSI yang Korupsi
- TPN Ganjar Pranowo Rapat Lagi Sore Ini, Bahas Sosok Cawapres?
- Kaesang Bakal Buat Kantor DPP PSI jadi Tempat Nongkrong, Anggota dan Bukan Bisa Ikut Kumpul
“Silaturahmi memperpanjang usia (politik). Mas Kaesang bilang ke saya mau menimba ilmu dan minta nasehat dari Mas Airlangga dan para senior di Golkar. Semoga bermanfaat bagi orang banyak,”
kata Raja.
merdeka.com
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep angkat bicara mengenai kabar kakak kandungnya, Gibran Rakabuming Raka akan bergabung dengan Partai Golkar.
Kaesang mengaku, lebih senang jika Wali Kota Surakata itu bergabung ke PSI. Hal ini disampaikan Kaesang saat konferensi pers pengenalan dua anggota baru PSI di Kantor DPP PSI.
"Ya, udah itu kan balik lagi pilihan pribadi Mas Wali Kota (Gibran). Kalau kami di sini, ya, sebagai PSI lebih seneng kalau (Gibran) masuk PSI, tapi kalau masuknya ke situ (Partai Golkar), ya enggak masalah,"
kata Kaesang dilansir dari Antara, Selasa (17/10).
merdeka.com
Menanggapi wacana Gibran akan berpindah ke Partai Golkar, Kaesang mengaku dia baru mendengar isu tersebut. Kaesang menambahkan, dirinya selama satu hari ini sibuk syuting, sehingga dia tidak tahu kabar tersebut.
Kabar bahwa Gibran akan bergabung ke partai pohon beringin itu muncul setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memutus perkara uji materi Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu soal syarat capres dan capres berusia minimal 40 tahun atau berpengalaman sebagai kepala daerah.
Terkait kabar tersebut, Ketua Dewan Pakar Partai Golkar Agung Laksono menyatakan pihaknya siap menyambut putra sulung Presiden Joko Widodo itu untuk bergabung dengan Partai Golkar.
"Pada prinsipnya kami welcome. Kami akan sambut dengan baik jika Gibran ingin gabung,"
kata Agung Laksono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (17/10).
merdeka.com
Agung mengatakan sebagai partai tengah, Golkar sangat terbuka bagi semua kalangan termasuk anak-anak muda apalagi Partai Golkar memiliki sejarah institusi yang sangat terhormat dan konsisten membangun karya yang progresif.
“Identitas Golkar adalah karya dan kekaryaan untuk masyarakat, sehingga ada kontribusi nyata dari setiap pemerintahan. Dengan posisinya sebagai Wali Kota Solo saat ini, tentunya kehadiran Gibran akan menunjukkan jati diri Golkar sebagai partai yang fokus pada kerja nyata para kadernya sebagai pemimpin bangsa,"
ujarnya.
merdeka.com
Dipilihnya Partai Golkar sebagai kendaraan politik putra Presiden Joko Widodo itu, menurut Agung adalah bukti bahwa Partai Golkar dianggap sebagai wadah yang banyak melahirkan para pemimpin bangsa yang nasionalis dan moderat di mata anak-anak muda.
"Di mata anak-anak muda, Golkar sebagai tempat berkumpulnya para nasionalis, kaum moderat toleran, termasuk kalangan profesional dan relijius. Jadi ini mungkin yang menjadi pertimbangan anak-anak muda termasuk Gibran untuk bergabung bersama Golkar," ujarnya.