Kaesang Respons Wacana Gibran Gabung Golkar: Kecewa, Kenapa Enggak Masuk PSI
Kaesang menegaskan dirinya akan tetap menghormati keputusan Golkar mengusung Gibran sebagai bacawapres.
Gibran sudah dideklarasi Golkar jadi cawapres Prabowo.
Kaesang Respons Wacana Gibran Gabung Golkar: Kecewa, Kenapa Enggak Masuk PSI
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berkelakar dirinya kecewa terhadap kakaknya Gibran Rakabuming menerima pinangan Partai Golkar sebagai bakal calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto.
"Mas Wali Kota masuk Golkar ya? Ya kecewa enggak masuk PSI," kata Kaesang di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Sabtu.
- Gibran Respons Tudingan Hasto soal Tekanan Penguasa: Relawan Saya Juga Diintimidasi
- Gibran Dideklarasikan Jadi Cawapres Prabowo, Kaesang Ogah Kesusu Beri Dukungan
- Begini Respons Gibran Usai Dideklarasikan Jadi Cawapres Prabowo
- Respons Kaesang Terkait Kepala Daerah Belum 40 Tahun Bisa Maju di Pilpres 2024
Meski demikian Kaesang menegaskan dirinya akan tetap menghormati keputusan Golkar mengusung Gibran sebagai bacawapres.
"Ya mau gimana pun itu kan urusannya Golkar jadi kita menghormati apapun keputusannya dari Partai Golkar," ujarnya.
Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar mengusulkan Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo Subianto.
"Saya tanya dulu, mengusulkan dan mendukung Mas Gibran Rakabuming Raka untuk kita pasangkan dengan Pak Prabowo sebagai bacawapres. Apakah setuju? Pak Prabowo, semua setuju?" kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, saat membacakah hasil keputusan di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Sabtu.
Pertanyaan Airlangga dijawab setuju oleh semua peserta Rapimnas. Airlangga juga menanyakan kepada seluruh ketua dewan pimpinan daerah (DPD) Golkar, untuk kesediaan mendukung bakal cawapres dengan umur di bawah 40 tahun.
"Bismillah, maka saya ketok usulan Partai Golkar yang saya akan serahkan kepada Bapak Prabowo, ini untuk dibawa dalam pertemuan forum ketum partai,"
kata Airlangga.
Usai membacakan kesimpulan dan kesepakatan Rapimnas, Airlangga lalu menyerahkan rekomendasi itu kepada bakal calon presiden Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto.
Adapun Keputusan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar tanggal 21 Oktober 2023, tentang penetapan calon presiden dan wakil presiden dari Partai Golkar dalam Pemilu 2024.
Rapimnas ke-2 tahun 2023, menetapkan, pertama, mengusung dan mendukung Prabowo Subianto sebagai calon presiden RI periode 2024-2029.
Kedua, mengusung dan mendukung Gibran Rakabuming Raka sebagai bakal calon wakil presiden RI dari Partai Golkar periode 2024-2029.
"Dengan adanya keputusan Rapimnas ke-2 Partai Golkar tentang calon presiden dan calon wakil presiden, maka, mencabut seluruh keputusan-keputusan calon presiden dan calon wakil presiden sebelumnya,"
kata Ketua DPD Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily saat membacakan Rantus Rapimnas ke-2 yang didampingi Airlangga Hartarto.