Ketum Golkar Harap Tak Ada Dukung-dukungan ke MK saat Sidang Sengketa Pilpres
Dia mengharapkan semua pihak mematuhi aturan konstitusi. Serta menerima hasil putusan MK dengan baik.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta para pendukung calon presiden dan wakil presiden tak perlu datang langsung mengawal sidang gugatan Pilpres 2019 di Mahkamah Konstitusi (MK). Sidang perdana sengketa Pilpres 2019 diajukan Capres dan Cawapres Prabowo-Sandiaga digelar Jumat (14/6) besok.
"Biarkan MK berproses sesuai mekanismenya, jadi tidak perlu dukung-dukungan di sana. Yang penting kuasa hukumnya yang datang," kata Airlangga di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/6).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa yang dilakukan Prabowo Subianto dalam Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
Dia mengharapkan semua pihak mematuhi aturan konstitusi. Serta menerima hasil putusan MK dengan baik.
"Tentunya Partai Golkar kita harga sistem konstitusi, mekanisme konstitusi yang ada melalui MK. Jadi memang seluruh partai politik sebaiknya mematuhi keputusan MK nanti," ujar dia.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengapresiasi pernyataan calon presiden Prabowo Subianto yang mengimbau pendukungnya agar tak datang di Mahkamah Konstitusi. Mulai Jumat (14/6), MK akan menggelar sidang perdana Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).
"Kami tentunya berterima kasih, dan mengharapkan masyarakat tak datang berbondong-bondong ke Mahkamah Konstitusi," kata Tito di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat, Rabu (13/6).
Prabowo sebelumnya meminta pendukung tak perlu berbondong-bondong ke MK untuk mengawal gugatan sengketa Pilpres 2019. Prabowo meminta pendukung mempercayakan kepada tim hukum yang ditugaskan dalam mengurus sengketa Pilpres 2019 di MK.
"Saudara-saudara sekalian kami memutuskan untuk menyerahkan melalui jalur hukum dan jalur konstitusi, karena itu saya dan sodara Sandiaga Uno memohon agar pendukung kami untuk tidak berbondong-bondong hadir di Mahkamah Konstitusi pada hari-hari yang mendatang," kata Prabowo dalam sebuah video yang dikutip merdeka.com, Selasa (11/6).
Baca juga:
Wiranto Harap Pendukung Prabowo Ikuti Seruan Tak Ramaikan MK saat Sidang Pemilu
7 Komisioner KPU Pastikan Hadir di MK Hadapi Gugatan Prabowo-Sandi
Wiranto Tegaskan Takkan Batasi Akses Media Sosial Selama Sidang MK
Kapolda Sumut Minta Pendukung Capres Tetap Tenang Tunggu Hasil Sidang MK
Wali Kota dan Bupati Malang Kompak Minta Warganya Tak Ke Jakarta Hadiri Sidang MK
Diberlakukan Malam Nanti, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Depan MK
Hari Ini, TKN Jokowi Serahkan Jawaban Terkait Gugatan Prabowo ke MK