KPU Malang pekerjakan 50 orang lipat surat suara Pilkada dan Pilgub 2018
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang melibatkan 50 orang tenaga kerja untuk menyortir dan melipat surat suara untuk Pilwali dan Pilgub. Mereka bekerja di Kantor KPU dengan pengawasan sejumlah petugas.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Malang melibatkan 50 orang tenaga kerja untuk menyortir dan melipat surat suara untuk Pilwali dan Pilgub. Mereka bekerja di Kantor KPU dengan pengawasan sejumlah petugas.
"Kita mengerahkan 50 orang. Nanti kita tambah sampai 100 orang kalau memang tidak mencukupi," kata Aminah Asmaningtyas, Komisioner KPU Divisi Keuangan, Umum dan Logistik, Senin (28/5).
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Kenapa Pilkada itu penting? Pilkada artinya singkatan dari Pemilihan Kepala Daerah, adalah salah satu momen krusial dalam sistem demokrasi kita.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Kenapa Pilkada Serentak dianggap penting? Sejak terakhir dilaksanakan tahun 2020, kali ini Pilkada serentak diselenggarakan pada tahun 2024. Dengan begitu, penting bagi masyarakat Indonesia untuk mengetahui kapan Pilkada serentak dilaksanakan 2024.
Jumlah surat suara yang dilipat sebanyak 616.338 lembar untuk Pemilihan Walikota (Pilwali) Malang dan 616.338 lembar untuk Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Jumlah itu sudah termasuk cadangan sebesar 2,5 persen setiap TPS.
KPU juga menyiapkan 2.000 lembar kartu suara untuk kemungkinan adanya pemilihan ulang di sebuah TPS. Namun kartu suara tersebut memiliki tanda khusus.
"Kita siapkan kartu suara 2.000, ada tanda khusus yang akan dipakai ketika pemilihan suara ulang, " katanya.
Pelipatan surat suara Pilwali dan Pilgub di KPU Malang ©2018 Merdeka.com/Darmadi Sasongko
Setiap 500 lembar hasil lipatan pekerja diserahkan kepada pengawas yang kemudian menghitung dan mencocokkan kesesuaiannya. Jika sudah sesuai hitungannya, pekerja mengambil kembali untuk dilipat.
Aminah mengatakan, pelipatan dilakukan mulai hari ini, 28 Mei sampai 4 Juni 2018. Selama proses penyortiran dan pelipatan berlangsung sudah ditemukan beberapa kartu suara rusak. Kerusakan berupa bercak tinta cetakan dan bekas dari alat pres mesin pemotong.
Jumlah suara yang dikategorikan rusak tersebut dikumpulkan dan nantinya dikumpulkan sebagaimana prosedur untuk dibuatkan berita acara.
"Kita klaimkan ke perusahaan sesuai dengan jumlahnya. Kemudian kita berita acarakan kembali. Kita diberi jatah klaim surat suara sampai tanggal 6 Juni," jelasnya.
Baca juga:
2 Kandidat ditangkap KPK, debat Pilwalkot Malang cuma dihadiri 1 pasang calon
KPK tahan Anton & Nanda, Timses upayakan praperadilan
Cawalkot Malang penuhi pemeriksaan KPK terkait suap APBD
Jadi tersangka suap APBD, dua cawalkot Malang tetap akan kampanye
Abah Anton jadi tersangka suap, PKB bakal ikuti proses hukum