KSPI dukung Prabowo, KSPSI dukung Jokowi
Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea menilai sosok Jokowi memiliki karakter yang pro kepada kaum buruh.
Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mendukung pencalonan presiden dari Partai Gerindra Prabowo Subianto . Sedangkan, Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) menyatakan siap mendukung bakal calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) Joko Widodo untuk menjadi orang nomor 1 di Indonesia.
Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea menilai sosok mantan Wali Kota Solo itu memiliki karakter yang pro kepada kaum buruh.
"Pastinya Jokowi memiliki visi kerakyatan, dia sebelum menjadi presiden. Dia di Jakarta punya Kartu Jakarta Pintar (KJP) dan pastinya kalau menjadi presiden memiliki visi buruh. Kami berharap tentu ada kartu pintar untuk rakyat Indonesia," kata Andi kepada wartawan di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, (2/5).
Dia mengatakan, pihaknya telah memiliki sikap untuk mendukung Jokowi sebagai presiden. Meski membantah adanya perpecahan di tubuh buruh, dia tak menampik, jika pilihan politik tentu ada perbedaan pandangan.
"Tidak ada perpecahan, kan tuntutan kita outsourcing dan pilihan politik kami mendukung Jokowi sebagai presiden. Tuntutan kami sama tapi pilihan politik berbeda dan itu biasa di pergerakan buruh di Indonesia," tutur dia.
Oleh karenanya, dia mengklaim jika aksi buruh pada siang ini tidak bermuatan politis. Sebab, kata dia, dirinya hanya mendukung capres yang memiliki visi kepada kaum buruh.
"Kita semua independen karena gini presiden memberi kebijakan semua produk-produk buruh. Apa yang dilakukan presiden kami berharap punya tanggung jawab moral kepada kaum buruh," tandasnya.
Seperti diketahui, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Kamis, (2/5) kemarin menyatakan dukungannya terhadap bakal calon presiden RI dari Partai Gerindra , Prabowo Subianto . Mereka menilai Prabowo satu-satunya bakal calon presiden yang berani kontrak politik dengan kelompok buruh.
Baca juga:
Buruh demo depan Istana, polisi kerahkan 2.700 personel
Aksi long march ribuan buruh tuntut upah layak dan kesejahteraan
KSPSI bantah ada perpecahan antara buruh
Demo buruh gelombang kedua, Sudirman-Thamrin macet
Cerita Said Iqbal, dulu kritik Jokowi sekarang dekat Prabowo
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Siapa yang ditawari menjadi Cawapres Prabowo? Demi Indonesia Gemoy, Ini Jawaban Lucu Cipung Ditawari Jadi Cawapres Prabowo Belakangan, dunia maya tanah air dihebohkan oleh kabar kocak yang menjadikan Rayyanza Malik Ahmad alias Cipung sebagai sosok Calon Wakil Presiden (Cawapres) dalam Pemilihan Umum 2024.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
-
Apa yang menjadi pertimbangan Prabowo dalam memilih Cawapres? “Dan kalau dia memilih Gibran mungkin akan diserang dengan isu politik dinasti. Walaupun semuanya kan politik dinasti seperti SBY maupun Megawati,” jelas Indaru.