Kubu Agung minta Jokowi waspada andai pihak Ical gabung pemerintah
"Roda pemerintahan bisa tidak berjalan, ini bisa mengacaukan program pembangunan," kata Lawrence.
Ketua Bidang Hukum dan HAM Partai Golkar kubu Agung Laksono, Lawrence Siburian menegaskan Presiden Joko Widodo (Jokowi) harus waspada. Hal tersebut karena Golkar kubu Aburizal Bakrie (Ical) akan merapat pada pemerintah berdasarkan hasil koordinasi loyalis Ical di Bali.
"Roda pemerintahan bisa tidak berjalan, ini bisa mengacaukan program pembangunan," kata Lawrence saat dihubungi merdeka.com, Kamis (7/1).
Menurut Lawrence, sebaiknya pemerintah terlebih dahulu memperhatikan untuk ikut campur mendamaikan partai politik yang tengah sengketa internal. Sebab jika PPP dan Golkar tak kunjung damai maka program pemerintah akan terganggu.
"Harus proaktif mendamaikan, menciptakan suasana yang memungkinkan untuk semua pihak yang bertikai melaksanakan musyawarah nasional. Supaya memiliki pemimpin yang legal. Pemerintah harus turun tangan menjadi mediator untuk mendamaikan semua dan meminta semua harus tunduk pada ad/art partai melalui munas atau muktamar," ujarnya.
Dia berharap segera pemerintah mengambil tindakan. Sebab menurutnya perdamaian di kedua kubu partai berlambang Beringin itu belum tampak sama sekali.
"Ini sudah meresahkan dan akan mengganggu pemerintahan. Jadi hati-hati pemerintahan Jokowi, saya sarankan Jokowi harus waspada. Harus melihat ini sebagai suatu titik yang bisa membuat roda pemerintahan terganggu dan berakibat fatal. Kalau Pak Jokowi tak menganggap ini sebagai sesuatu yang serius, saya khawatir Pak Jokowi bisa gagal," pungkasnya.
Seperti diketahui Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie menggelar rapat koordinasi di Bali, Senin (4/1). Sejumlah rekomendasi dikeluarkan. Mulai dari sikap politik partai sampai persoalan kisruh internal di tubuh partai berlambang beringin tersebut. Anggota Dewan Pertimbangan Partai Golkar kubu Ical Ibrahim Lambong menyebut ada delapan poin penting hasil konsolidasi di Bali. Salah satunya sikap Partai Golkar ke pemerintahan Jokowi-JK.
"Direkomendasikan kepada Rapimnas untuk dibahas agar Partai Golkar mendukung pemerintah Jokowi-Jusuf Kalla," ujar Ibrahim melalui pesan singkatnya kepada merdeka.com, Selasa (5/1).
Baca juga:
Konsolidasi kubu Ical di Bali, Golkar merapat ke Jokowi-JK
Soal dukung pemerintah, Ical sebut Golkar sahabat di seberang jalan
Golkar bakal gabung ke pemerintah, Demokrat banggakan jurus dua kaki
Istana soal Golkar dukung Jokowi-JK: Alhamdulillah wa syukurillah
Sedang rusak parah, Golkar coba dukung Jokowi-JK
-
Apa yang diresmikan oleh Presiden Jokowi di Gorontalo? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.