Kubu Agung tak terima digeser oleh loyalis Ical di DPR
Agus Gumiwang menuding kubu Ical melanggar kesepakatan.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas IX di Ancol, Agus Gumiwang Kartasasmita, geram dengan rotasi yang dilakukan kubu Aburizal Bakrie terkait kepengurusan fraksi Golkar di Dewan Perwakilan Rakyat. Agus menuding rotasi dilakukan Ketua Fraksi Ade Komarudin dan Sekretaris Bambang Soesatyo melanggar putusan sela Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) menunda surat keputusan Menkum HAM terkait kepengurusan fraksi Golkar di DPR.
"Kami tidak mengakui surat rotasi yang telah ditandatangani oleh Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo, karena kami menganggap DPP partai Golkar yang sah adalah Agung Laksono dan oleh sebab itu fraksi sebagai kepanjangan tangan dari DPP partai Golkar adalah fraksi kami," kata Agus di Bareskrim Mabes Polri, Jakarta, Senin (13/4).
Kendati hasil putusan Menkum HAM mensahkan pihaknya, tapi Agus mengatakan tetap menghormati putusan sela PTUN tersebut. Tetapi sayangnya putusan sela tersebut dilanggar kubu Ical.
"Kepada Pak Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo dan juga kepada pimpinan DPR dan Sekjen DPR yang ketika itu kita sama-sama duduk dengan hati yang tenang dan kepala yang dingin, kita bernegosiasi, ketika itu antara pihak kami dan Ade Komaruddin untuk kita sama-sama status quo. Itu kami sudah ngalah ya bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian. Walaupun kami merasa yang sah DPP kami tetapi atas putusan sela itu kami juga perlu menghormati proses hukum," ujar Agus.
Agus menilai cara kubu Aburizal Bakrie atau disapa Ical menggeser sejumlah loyalis Agung Laksono di DPR adalah tindakan sewenang-wenang dan melanggar hukum. Sebab, putusan Menkum HAM pun memutuskan kepengurusan Golkar Munas IX di Ancol yang sah.
"Jadi jangan sampai siapapun pihak itu bertindak sewenang-wenang kemudian melanggar keputusan Menkum HAM," ucap Agus.
Seperti diketahui, beberapa loyalis Agung Laksono digeser dari sejumlah komisi oleh Ketua Fraksi Ade Komarudin dan Sekretaris Bambang Soesatyo. Salah satu loyalis Agung yang digeser adalah Agus Gumiwang, dirotasi ke Komisi VIII DPR.
Terkait pemeriksaannya di Bareskrim hari ini, Agus mengatakan dia diperiksa sebagai saksi terkait kasus penyobekan surat fraksi Golkar di DPR berdasarkan surat keputusan Menkum HAM. Laporan tersebut dilayangkan DPR Golkar kubu Agung Laksono pertengahan Maret lalu.
"Jadi ini lanjutan dari proses pelaporan kami. Kami melaporkan dua hal. Pertama soal perobekan surat fraksi kedua penguasaan ruangan sekretariat fraksi," tandas Agus.
Baca juga:
Anak Agung Laksono tak terima posisinya di DPR dirotasi kubu Ical
Yusril: Menkum HAM akui SK pengesahan Agung bukan putusan MPG
Ini kronologis kericuhan rapat Golkar kubu Agung di Medan
Gelar konsolidasi di Medan, kubu Agung diteriaki 'tak sah'
Menyebrang ke kubu Agung Laksono, Ketua Golkar Surabaya dipecat
JK bantah tudingan sebagai aktor di balik kisruh Golkar
Bareskrim tunda penahanan dua tersangka surat mandat palsu Golkar
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
-
Siapa yang menyesali kericuhan di diskusi Generasi Muda Partai Golkar? Ketua Umum PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Ilham Permana menyesali atas insiden kericuhan saat diskusi yang mengatasnamakan Generasi Muda Partai Golkar (GMPG) ladi Restoran Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).