Luhut Ingatkan Prabowo: Hati-Hati, Jangan Dengarkan yang Tak Jelas!
Luhut mengingatkan Prabowo agar berhati-hati. Sebab, ada pembisik di sekitar Prabowo yang membuat suasana dan suhu politik menjadi panas.
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan mengaku telah berkomunikasi dengan calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto pada Rabu (29/5) siang. Prabowo menelepon Luhut melalui sambungan telepon luar negeri.
Luhut mengingatkan Prabowo agar berhati-hati. Sebab, ada pembisik di sekitar Prabowo yang membuat suasana dan suhu politik menjadi panas.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden? Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
"Iya, ada. Dan itu sudah saya sampaikan kepada Prabowo. Bahwa hati-hati kamu, jangan dengarkan tak jelas-jelas itu," kata Luhut saat ditemui di kediamannya, di Jakarta, Kamis (30/5).
Saat ditanya respons Prabowo soal pembisiknya, Luhut enggan memberi gambaran.
"Ya sudahlah, kita bicara (sambil ketawa). Saya menghargai beliaulah. Ya, sampai sekarang Pak Prabowo mencoba bermanuver menghadapi kendala-kendala yang dihadapi Pak Prabowo," jelas Luhut.
Luhut tak habis pikir ada pihak-pihak yang seolah tak ingin Prabowo bertemu dengan Jokowi. Menurutnya, yang menyebut Prabowo tak ingin ketemu Jokowi hanya asal bicara.
"Yang ngomong itu kan asal ngomong saja. Dan juga enggak bagus gitu. Masa mau ketemu saja susah, apa yang mau disusahkan. Kita jangan membuat suasana menjadi keruh," ungkap Luhut.
Dia yakin Prabowo tak bisa diatur orang-orang di belakangnya. Terlebih bicara untuk NKRI dan persatuan serta kesatuan bangsa Indonesia.
"Saya kira Pak Prabowo tak bisa diatur-atur juga sih. Dia juga akan menentukan sendiri maunya apa. Apalagi kalau bicara soal NKRI, persatuan dan kesatuan, Pancasila. Menurut saya, yang saya kenal begitu. Mudah-mudahan tidak berubah," ucapnya.
Reporter: Putu Merta Surya
Baca juga:
Benang Merah Sudah Terlihat, Luhut Yakin Dalang Kerusuhan 22 Mei Terungkap
Luhut Diancam Mau Dibunuh: Emang Gampang Bunuh Orang
Luhut Sebut Jokowi Hormati Prabowo, Selalu Panggil 'Mas'
Luhut Ungkap Isi Percakapan Saat Prabowo Telepon dari Luar Negeri
Penjelasan Lengkap Skenario Pembunuhan 4 Tokoh Indonesia Bisa Diungkap