Mahfud MD: Survei LIPI salah, yang benar media Australia
Mahfud mengatakan sejumlah survei yang mendukung Jokowi menyembunyikan hasil kebenaran.
Ketua Tim Pemenangan Prabowo - Hatta Mahfud MD menuding survei yang dirilis Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2P LIPI) tidak benar. Mantan ketua MK ini tidak percaya dengan beberapa survei yang mengunggulkan capres dan cawapres Jokowi - JK.
"LIPI kan selalu salah sejak dulu. Mulai gubernur, kemudian Pileg, yang bener itu yang sekarang disiarkan media Australia," kata Mahfud usai acara Silahturahmi dan Deklarasi Eksponen Alumni HMI pendukung Prabowo - Hatta di Jalan Purnawarman No 18, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (26/6) malam.
Mahfud mengatakan, media Australia memberitakan bahwa survei SMRC dan CSIS enggan merilis hasil surveinya. Pasalnya, survei tersebut menghasilkan pasangan capres dan cawapres Prabowo - Hatta mengungguli Jokowi - JK.
"Menurut media Australia itu, SMRC, CSIS dan apalagi itu, saya lupa. Dikatakan bahwa sekarang lembaga survei pendukung Jokowi menyembunyikan hasil survei terakhir karena Prabowo menang. Tapi tidak menyebut menangnya berapa dan berapa," tuturnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (P2P LIPI) merilis hasil survei nasional terkait peta dukungan kepada capres dan cawapres pada Pilpres 2014. Survei tersebut menempatkan posisi pasangan Jokowi - JK mengungguli pasangan Prabowo - Hatta.
"Pasangan Jokowi - JK unggul dengan 43 persen. Sementara pasangan Prabowo - Hatta mendapat 34 persen di bawah pasangan nomor urut dua," kata peneliti P2P LIPI Wawan Ichwanuddin, di kantor LIPI Jakarta, Kamis (26/6).
Dia menjelaskan tingkat keterpilihan ini didasarkan pada pertanyaan penelitian jika pemilihan presiden diselenggarakan hari ini, siapa yang akan dipilih. Survei LIPI ini pun hanya bertujuan memotret persepsi masyarakat dalam rentang waktu tertentu.
"Dalam survei ini juga masih ada 23 persen responden yang belum menentukan pilihan atau undecided voters. Ini tidak dalam rangka memihak salah satu pasangan," terang dia.
Di samping itu, penelitian yang dilakukan secara nasional dengan dana DIPA (negara) tersebut dilaksanakan dari tanggal 5 Juni sampai 24 Juni 2014. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan sampel sebanyak 790 responden.
Pemilihan sampel dilakukan melalui metode multistage random sampling. Berdasarkan jumlah sampel tersebut, diperkirakan margin of error sebesar kurang lebih 3,51 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Baca juga:
Survei LIPI: Jokowi-JK 43 persen, Prabowo-Hatta 34 persen
Media Australia sebut sejumlah survei tutupi keunggulan Prabowo
Hasto: Survei Gallup Poll dimodifikasi untuk hibur Prabowo-Hatta
82 Persen netizen kecam survei hoax yang menangkan Prabowo-Hatta
Survei Forima: Prabowo-Hatta unggul 45,7% Jokowi-JK 41,4%
-
Mengapa Prabowo menanggapi singkat keputusan Mahfud Md? "Itu hak politik," kata Prabowo usai menghadiri acara bertajuk 'Trimegah Political and Economic Outlook 2024' di Grand Ballroom, The Ritz-Carlton Pacific Place, Jakarta Selatan, Rabu (31/1).
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Bagaimana Prabowo bisa menyatu dengan Jokowi? Saat Pilpres 2019 Prabowo merupakan lawan Jokowi, namun setelah Jokowi terpilih menjadi presiden Prabowo pun merapat kedalam kabinet Jokowi.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi saat bertemu? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan. "Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan," kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029.
-
Bagaimana Prabowo dinilai akan meneruskan pemerintahan Jokowi? Sebagai menteri Presiden Jokowi, Prabowo kerap ikut rapat. Sehingga, Prabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.