Marak calon tunggal, politikus PDIP tuding ada pihak buat skenario
Dia berharap agar Presiden Joko Widodo sesegera mungkin menerbitkan Perppu yang mengakomodir calon tunggal.
Politikus PDIP Arief Wibowo menuding ada sejumlah pihak yang menyusun skenario besar agar di beberapa daerah hanya memiliki satu calon tunggal di Pilkada serentak tahun ini. Sehingga, kata dia, pihak tersebut menginginkan agar Pilkada ditunda sampai periode berikutnya di tahun 2017.
"Mereka yang tidak mendaftar ini sedang melakukan boikot dan skenario besar. Saya yakin nanti banyak lebih banyak lagi calon tunggal di 2017 kalau ditunda," kata Arief di Kantor KPU, Jakarta, Senin (3/8).
Oleh sebab itu, dia berharap agar Presiden Joko Widodo sesegera mungkin menerbitkan peraturan pengganti undang-undang (Perppu) yang agar mengakomodir calon tunggal untuk langsung ditetapkan saja sebagai kepala daerah ketimbang melakukan Pilkada.
"Kalau bisa malam ini jam sepuluh atau jam sebelas, langsung keluarkan saja. Kami dari PDIP sudah mendukung itu sejak lampau," ujarnya.
Anggota Komisi II DPR itu mengatakan lewat Perppu tersebut, maka akan terjadi beberapa keuntungan tersendiri, pertama tentang calon boneka, kedua tentang meminimalisir terjadinya transaksi politik. "(Lewat Perppu) Soal bumbung kosong juga bisa dibahas," ucapnya.