Mardani sebut cawapres Prabowo mengerucut: Aher, Salim Segaf, AHY dan Zulhas
Mardani sebut cawapres Prabowo mengerucut: Aher, Salim Segaf, AHY dan Zulhas. Gerindra dan PKS tetap membuka pintu bagi partai lain yang ingin bergabung. Mardani yakin partai lain bakal ada yang bergabung untuk menjadi oposisi melihat besarnya animo harapan ganti presiden di 2019.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera semakin optimis Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto bakal meminang kader PKS sebagai calon wakil presiden. Sebab, dua dari sembilan nama PKS, masuk dalam daftar cawapres yang sudah mengerucut.
Dia mengklaim, Cawapres Prabowo sudah mengerucut menjadi empat nama dari partai politik. Mereka adalah politisi PKS Ahmad Heryawan dan Salim Segaf Al-Jufri, Agus Harimurti Yudhoyono dari Demokrat serta Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Apa yang diklaim oleh Prabowo? Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto mengatakan dirinya sudah menyatu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sebab, Jokowi mampu menyatukan lawan menjadi kawan.
-
Kapan Prabowo Subianto pertama kali mencalonkan diri menjadi Capres? Pada tahun 2004, Ia memulai karier politiknya dengan mencalonkan diri sebagai Capres dari Partai Golkar pada Konvesi Capres Golkar 2004.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
"Dengan sudah mengerucut ke dua nama tentu kami gembira. Walaupun kalau dari Majelis Syuro tetap menetapkan 9 nama itu," kata Mardani di Kompleks Parlemen, Jakarta Selatan, Jumat (13/7).
Mardani menilai hal tersebut sebagai keseriusan Gerindra meminang calon wakil presiden dari PKS. Selain itu, komunikasi keduanya pun makin intens.
"Betul dan malam nanti akan ketemu tim sekber Gerindra-PKS, kemudian pekan depan akan ada pertemuan pimpinan," kata Mardani.
Kendati demikian, Gerindra dan PKS tetap membuka pintu bagi partai lain yang ingin bergabung. Mardani yakin partai lain bakal ada yang bergabung untuk menjadi oposisi. Dia mengklaim melihat besarnya animo harapan ganti presiden di 2019 salah satu alasannya.
"Walaupun tetap ini semua diikthiarkan partai lain yang mau bergabung the door is always open," katanya.
PKS berharap koalisi oposisi ini segera melakukan deklarasi pasangan calon yang maju. Sebab, sebagai oposisi jika terlambat menjual capres-cawapres ke publik, dikhawatirkan tidak mampu mengejar ketertinggalan dari calon petahana yang sudah sejak lama 'berkampanye'. Mardani berkaca pada Pilkada Jawa Barat lalu, yang pasangan Sudrajat-Ahmad Syaikhu hampir menang karena telat mulai.
"Kami terserah kami enggak baper. Mau orang bilang apa, pokoknya PKS ingin maju ingin menang. Maka dari itu segera deklarasi," ucapnya.
Baca juga:
Pekan depan, Sekjen partai koalisi Jokowi bertemu matangkan kerja sama
Demokrat mendekat, PKB tetap optimis Cak Imin dipilih Jokowi
Petinggi Demokrat bertemu Sekjen PDIP, Megawati hanya tersenyum
Wasekjen PDIP nilai semua isi kontrak politik Demokrat ada di UUD '45
PKS setuju kontrak politik Partai Demokrat
PKS nilai peluang Anies Baswedan nyapres terbentur UU Pemilu