Menengok Protokol Kesehatan TPS 14 Jatimulya, Tempat Cawalkot Depok Idris Mencoblos
Pantauan di lapangan, sebuah tenda besar biru berdiri tegak di halaman SDIT Uswatun Hasanah, Jalan Arridho No 166 RT 01/04 Jatimulya Cilodong Depok. Bilik suara, kursi tersedia di dalamnya. Sementara di luar tenda, terdapat wastafel portabel yang dilengkapi dengan sabun dan tisu.
Tempat Pemungutan Suara (TPS) 14 Jatimulya siap menyambut pemilih menggunakan hak pilih. TPS ini menjadi petahana Wali Kota Depok Mohammad Idris mencoblos.
Pantauan di lapangan, sebuah tenda besar biru berdiri tegak di halaman SDIT Uswatun Hasanah, Jalan Arridho No 166 RT 01/04 Jatimulya Cilodong Depok. Bilik suara, kursi tersedia di dalamnya. Sementara di luar tenda, terdapat wastafel portabel yang dilengkapi dengan sabun dan tisu.
-
Apa itu Pilkada Serentak? Pilkada serentak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2015. Pesta demokrasi ini melibatkan tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
-
Bagaimana Pilkada 2020 diselenggarakan di tengah pandemi? Pemilihan ini dilakukan di tengah situasi pandemi COVID-19, sehingga dilaksanakan dengan berbagai protokol kesehatan untuk meminimalkan risiko penularan.
-
Apa definisi dari Pilkada Serentak? Pilkada Serentak merujuk pada pemilihan kepala daerah yang dilaksanakan secara bersamaan di seluruh wilayah Indonesia, termasuk pemilihan gubernur, bupati, dan wali kota.
-
Kapan Pilkada serentak berikutnya di Indonesia? Indonesia juga kembali akan menggelar pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) secara serentak di tahun 2024. Pilkada 2024 akan dilasanakan ada 27 November 2024 untuk memilih gubernur, wali kota, dan bupati.
-
Apa saja yang dipilih rakyat Indonesia pada Pilkada 2020? Pada Pilkada ini, rakyat Indonesia memilih:Gubernur di 9 provinsiBupati di 224 kabupatenWali kota di 37 kota
-
Kenapa Pilkada tahun 2020 menarik perhatian? Pilkada 2020 menarik perhatian karena dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Pilkada di tahun tersebut dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan ketat untuk menjaga keselamatan peserta dan pemilih.
©2020 Merdeka.com
Ketua KPPS betul-betul memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Pemilih yang sudah datang dan ingin menggunakan hak suaranya diarahkan terlebih dahulu untuk mencuci tangan. Kemudian, salah seorang panitia mengukur suhu tubuh calon pemilih dengan alat thermo gun.
Jika pemegang hak suara memiliki suhu tubuh di atas 37 derajat celcius akan dituntun menuju ke bilik khusus. Sementara, jika di bawah 37 derajat celcius pemilik diizinkan untuk memasuki bilik umum. Pemilih pun diberikan saru tangan plastik
Di dalam tenda, pemilih melaporkan kehadiran meja pendaftaran untuk menyerahkan surat undangan. Kemudian, menunggu panggilan untuk mengambil surat suara. Sewaktu menunggu pun, antar pemilih diberi jarak satu meter.
©2020 Merdeka.com
Ketua KPPS TPS 14 Jatimulya, Rahmat Hidayat menerangkan, panitia menjaga seluruh pemilih yang datang untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
"Kami terapkan full protokol kesehatan. Ada thermo gun, sarung tangan plastik, tempat cuci tangan," kata dia di lokasi, Rabu (9/12/2020).
Rahmat menerangkan, ada 235 yang tercatat sebagai Daftar Pemilih Tetap di TPS 14. Salah satunya adalah calon Walikota Depok Mohamad Idris Abdul Somad.
"Ada bapak Wali Kota kita di sini yang akan menunaikan hak pilihnya," ucap dia.
Rahmat mengatakan, pihaknya memberikan batas 50 pemilih setiap satu jam sekali untuk menghindari terjadinya kerumunan di TPS.
"Kami sudah sosialisasikan, TPS dibuka pada pukul 7 pagi. Nah setiap satu jam minimal 50 pemilih" tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Melihat Persiapan Logistik Pilkada di Depok
Logistik Pilkada Depok Mulai Didistribusikan ke TPS
KPU: Ada 1.262.051 Lembar Surat Suara untuk Pilkada Depok
Anis Matta Minta Kader Gelora Tak Tidur Demi Menangkan Pradi-Afifa di Depok
Anis Matta: Kita Ingin Akhiri Tahun Kebekuan di Depok, Wajahnya Lesu Sekarang
Pilwalkot Depok, Imam Budi Ragukan Program Pradi Janjikan Rp500 Juta Tiap RW