Menginap di Ponpes Miftahul Huda Lampung, Atikoh Ganjar Cerita Perjalanan Hidup hingga Ajak Santri Berselawat
Kedatangan Atikoh di Ponpes Miftahul Huda itu disambut ratusan santri yang mengenakan kerudung merah.
Kedatangan Atikoh di Ponpes Miftahul Huda itu disambut ratusan santri yang mengenakan kerudung merah.
- Luluskan Para Penghafal Al-Qur'an, Ini Fakta Menarik Ponpes Raudlotul Qur'an di Kota Semarang
- Kunjungi Ponpes di Brebes, Mardiono Minta Doa Kiai dan Santri Agar Sukses Pemilu 2024
- Ganjar Minta Doa ke KH Abdullah Ubab Maimoen: Dunia Sedang Tidak Baik
- Momen Para Santri Beri Kejutan Ulang Tahun Kepada Alam Ganjar, Putra Ganjar Pranowo
Menginap di Ponpes Miftahul Huda Lampung, Atikoh Ganjar Cerita Perjalanan Hidup hingga Ajak Santri Berselawat
Istri calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti menginap di Pondok Pesantren Miftahul Huda Dua Ribu, Tulang Bawang, setelah menyelesaikan semua rangkaian safari politik di Lampung pada Rabu (10/1).
Kedatangan Atikoh di Ponpes Miftahul Huda itu disambut ratusan santri yang mengenakan kerudung merah. Atikoh mengenakan baju gamis dengan kerudung warna pink.
Atikoh lantas menyalami santriwati yang menyambutnya itu. Atikoh juga menyalami para warga dan simpatisan yang ikut hadir menyambut kedatangannya.
Pada kesempatan ini, Atikoh ditemani Ketua DPC PDI Perjuangan (PDIP) Tulang Bawang Winarti. Nampak, Winarti juga meminta izin kepada seluruh warga Ponpes Miftahul Huda Dua Ribu untuk menerima Atikoh bermalam di ponpes tersebut.
"Malam hari ini beliau mau nginap setelah mengaji. Dibolehkan tidak?" tanya Winarti kepada warga.
Dia juga berharap warga ponpes untuk mendoakan Atikoh agar betah. Winarti juga titip kepada warga untuk menjaga Atikoh selama menginap di pesantren.
Tak ada pembicaraan politik yang dilakukan Atikoh dengan para kiai dan nyai ponpes. Atikoh justru banyak bercerita mengenainya dan refleksi atas perjalanan hidup yang dilaluinya.
Atikoh justru mengaku senang karena belakangan ini, banyak pihak yang menyambut dan mengizinkannya untuk menginap ketika berkunjung ke daerah.
Malam semakin larut, Atikoh sesekali memilih mengajak santri bersalawat. Dia memimpin Salawat Nariyah bersama para santri dengan fasih.
"Kita salawatan, ya. Salawat nariyah bareng-bareng," ujar Atikoh.
Setelah salawat bersama para santri, Atikoh juga menyampaikan pesan ke santri. Dia meminta santri dan santriwati untuk sabar menghadapi setiap cobaan dalam hidup.
"Allah tidak akan memberikan masalah di luar kemampuan," kata wanita kelahiran Jawa Tengah itu.
Kegiatan Atikoh di Ponpes Miftahul Huda ditutup dengan doa. Selepas itu, Atikoh diboyong ke kamar tempatnya menginap di Ponpes Miftahul Huda sebelum melanjutkan safari politik hingga ke Palembang pada Kamis 11 Januari 2024.