Mengintip Ruangan Khusus di RSUD Serang untuk Caleg Depresi Usai Kalah Pemilu
Meski belum memiliki poli kejiwaan namun untuk penanganan awal masih dapat dilakukan di RSUD Kota Serang.
Meski belum memiliki poli kejiwaan namun untuk penanganan awal masih dapat dilakukan di RSUD Kota Serang.
- Merasa Ditelantarkan RSUD, Warga Sumsel Ini Teriak Minta Tolong karena Sakit Anaknya Tak Kunjung Ditangani
- RSUD Sepaku Berbenah, Begini Persiapan Layani Pasien Non VVIP saat Upacara HUT RI di IKN
- Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit
- Pengecekan Gedung RSUD Sumedang Belum Rampung Usai Gempa, Ratusan Pasien Ditempatkan di Tenda Darurat
Mengintip Ruangan Khusus di RSUD Serang untuk Caleg Depresi Usai Kalah Pemilu
RSUD Kota Serang telah menyiapkan tiga ruangan khusus bagi calon legislatif (caleg) mengalami depresi ringan setelah Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Sekda Kota Serang, Nanang Saefudin mengatakan bahwa telah menginstruksikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Serang untuk menyiapkan ruangan khusus setelah pemilu.
"Untuk RSUD Kota Serang sebenarnya belum memiliki poli kejiwaan, tapi saya sudah instruksikan kepada Kadinkes apabila stres ringan untuk dilayani saja dan ditangani dengan baik," kata Nanang di Serang, Banten, Kamis (15/2).
Nanang mengatakan RSUD Kota Serang telah menyiapkan tiga ruangan khusus untuk menangani petugas pemilu yang sakit karena kelelahan ataupun caleg yang mengalami stres ringan setelah pemilu.
"Karena kita tidak memiliki poli untuk jiwa maka kita hanya menyiapkan tiga ruangan khusus untuk melakukan penangan bagi petugas pemilu yang sakit ataupun caleg yang mengalami stres ringan," kata Nanang.
Nanang mengatakan bahwa Pemkot Serang telah memonitoring secara langsung ke RSUD Kota Serang untuk memastikan kondisi pelayanan setela pemilu berjalan dengan baik.
"Kami telah monitoring langsung, dan dari kemarin pelayanan buka 24 jam termasuk di Puskesmas juga. Dan ada satu orang petuga KPPS yang dilakukan perawatan disini karena kelelahan," ujar Nanang.
"Kalau untuk penanganan awal untuk stres ringan insya Allah bisa, karena disini untuk dokter lengkap. Kalau pun sudah tidak bisa ditangani di sini kita akan bantu untuk melakukan rujukan," kata Nanang, demikian dikutip Antara.