Mengungkap Strategi Ganjar-Mahfud di Jakarta
Rekam jejaknya sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), anggota DPR RI, hingga Menkopolhukam pun menjadi nilai jual tersendiri.
Pras pun menegaskan bahwa Ganjar dan Mahfud memiliki modal kuat yang dapat ditawarkan kepada warga Jakarta.
Mengungkap Strategi Ganjar-Mahfud di Jakarta
Ketua Tm Pemenangan Daerah (TPD) DKI Jakarta Ganjar-Mahfud, Prasetio Edi Marsudi mengungkapkan, strategi untuk memenangkan bakal pasangan calon Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dalam Pilpres 2024 di Jakarta.
Pras berujar, pihaknya bakal menggunakan lagi pos-pos pemenangan Joko Widodo (Jokowi) untuk mengampanyekan Ganjar dan Mahfud.
"Pos-pos itu kan sudah jadi, matang ini barangnya. Sekarang kita matangin lagi, terus kita bawa Pak Ganjar dan Pak Mahfud ke tengah masyarakat," kata Pras kepada wartawan, Selasa (31/10).
merdeka.com
Pras pun menegaskan bahwa Ganjar dan Mahfud memiliki modal kuat yang dapat ditawarkan kepada warga Jakarta.
Modal tersebut adalah pengalaman mereka di eksekutif, legislatif, dan yudikatif.
"Misalkan Pak Ganjar jadi presiden, apa ide dia? Ya pengalaman dia, kan pernah menjadi anggota DPR dua periode. Pernah menjadi gubernur dua periode. Dia matang dan tahu bagaimana rasanya menjadi anggota legislatif, anggota eksekutif," ujar Ketua DPRD DKI ini.
merdeka.com
Tak hanya itu, Pras pun menegaskan bahwa bakal calon wakil presiden (bacawapres) Mahfud MD sangat memahami peesoalan hukum.
Rekam jejaknya sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), anggota DPR RI, hingga Menkopolhukam pun menjadi nilai jual tersendiri.
"Pak Mahfud kalau bicara masalah hukum, matanya merem sudah mengelotok itu, bos," imbuhnya.
Simak selengkapnya Visi Misi Ganjar Mahfud
Diketahui, ketiga pasangan bakal capres-cawapres telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan menjalani tes kesehatan. Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menjalani tes kesehatan pada Sabtu, 21 Oktober setelah mendaftar ke KPU pada Kamis, 19 Oktober.
Lalu, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD melakukan tes kesehatan pada Minggu, 22 Oktober setelah sebelumnya mendaftar pada Kamis, 19 Oktober. Kemudian, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menjalani tes kesehatan pada Kamis, 26 Oktober setelah mendaftar pada Rabu, 25 Oktober.
Selanjutnya, hasil akhir dari rangakain verifikasi atau penelitian administrasi syarat bakal pasangan calon itu akan ditetapkan oleh KPU pada Senin, 13 November. Dilanjutkan dengan pengundian nomor urut pasangan calon di pada 14 November 2023.