Menteri Yuddy berpesan Bupati Karawang terpilih tak mengobral sawah
Menurut Yuddy, Karawang harus tetap menjadi lumbung beras nasional.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Yuddy Chrisnandi, menitip pesan kepada para calon kepala daerah di Kabupaten Karawang. Utamanya supaya tidak memberikan izin alih fungsi lahan sawah.
Yuddy menginginkan Bupati dan Wakil Bupati Karawang mendatang harus bisa mempertahankan daerah itu sebagai lumbung padi nasional. Sehingga tidak mudah memberikan izin kepada pengembang menjadikan lahan produksi beralih fungsi, seperti pengembangan perumahan. Untuk itu Yuddy meminta agar Karawang bisa menjadikan sawah sebagai aset daerah.
"Kepala daerah terpilih nanti, jangan mudah memberikan perizinan kepada pengembang, terlebih jika di atas lahan produktif. Sawah itu harus jadi aset daerah, agar Karawang tetap menjadi lumbung padi nasional," kata Yuddy saat memantau Pilkada di Karawang, Rabu (9/12).
Yuddy juga menyatakan, Jawa Barat merupakan tolak ukur pelaksanaan Pilkada. Sebab, tatar Pasundan mempunyai penduduk paling banyak, pendidikan masyarakatnya relatif tinggi, dan sangat dekat dengan Ibu Kota DKI Jakarta. Maka dari itu, keberhasilan Jawa Barat dalam menggelar Pilkada menjadi patokan pelaksanaan Pilkada di daerah lain.
"Jawa Barat merupakan barometer nasional, karena memiliki jumlah penduduk paling banyak dengan tingkat partisipasinya tinggi, pendidikan masyarakatnya tinggi, serta sangat dekat dengan Ibu Kota. Maka jika Jabar lancar, maka daerah lain akan sama," ujar Yuddy.
Yuddy juga kembali mengulang pernyataan bakal memberi sanksi Pegawai Negeri Sipil yang terlibat kegiatan politik.
"Tidak ada aparatur yang nekad, terlibat dalam politik. Kalau ada pasti akan saya jewer," tutup Yuddy.