Menunggu keberanian Rizal Ramli 'kepret' Ahok di Pilgub DKI
Rizal Ramli dinilai mampu menyaingi elektabilitas Ahok untuk bertarung di Pilgub DKI 2017.
Usai diberhentikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), dari jabatan Menko Kemaritiman, Rizal Ramli kini digadang menjadi calon gubernur DKI Jakarta di Pilgub 2017. Rizal Ramli didukung dan didorong untuk maju melawan Basuki T Purnama (Ahok) oleh persatuan buruh.
Presiden Kongres Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal, menilai, dengan ketegasan Rizal dalam memimpin, dirinya yakin jika Rizal akan mampu membangun DKI Jakarta. Namun sayang, belum ada kepastian dari Rizal Ramli, akan maju atau tidak di Pilgub 2017 nanti.
Saat masih menjabat sebagai Menko Kemaritiman, Rizal memang diketahui terlibat perseteruan dengan Ahok. Hal ini terkait proyek reklamasi di Pantai Utara Jakarta. Rizal menyetop selamanya proyek reklamasi Pulau G, milik PT Agung Podomoro Land. Sementara Ahok, tak terima dengan keputusan Rizal hingga mengadu kepada Presiden Jokowi.
Menanggapi dukungan buruh kepada Rizal untuk maju Pilgub DKI, Direktur Eksekutif Voxpol Center dan juga pengamat politik Pangi Syarwi Chaniago mengatakan, Rizal Ramli sangat kuat untuk menyaingi elektabilitas Ahok dalam merebut kursi di DKI Jakarta.
Kata Pangi, meskipun Rizal Ramli hanya beberapa bulan menjabat sebagai Menko Maritim, dirinya telah dikenal oleh masyarakat dengan aksi-aksi nekadnya, yakni menolak keras reklamasi pantai Jakarta Utara.
"Pertama Rizal ini mendapatkan dukungan dari buruh, dan kelompok-kelompok Rizal Ramli ini yang anti tesis Ahok, seperti pelayan juga masyarakat kecil. Ahok dukung reklamasi, tapi Rizal dengan keras menolak," ujar Pangi ketika dihubungi merdeka.com, Jakarta, Selasa (2/8).
Menurut Pangi, Rizal dan Ahok memiliki karakter yang sama. Namun, Rizal tidak kasar seperti yang dilakukan oleh Ahok.
"Rizal Ramli sama Ahok memang tegas, tapi Rizal tidak asal mengambil keputusan dengan sembarangan juga tidak kasar. Rizal tegas tapi ramah, bahkan dirinya sering sekali melakukan blusukan, tidak seperti Ahok," katanya.
Pangi menjelaskan, apabila nanti Rizal Ramli maju dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, bukan tidak mungkin ini menjadi perjalanan yang sulit bagi Ahok untuk menang. Bahkan, ini akan menjadikan pesaing yang kuat buat Ahok.
"Korban kebijakan Ahok soal reklamasi, Rizal Ramli itu akhirnya nanti akan dilirik ketika orang tidak nyaman oleh Ahok yang seolah berpihak kepada pemilih modal. Sosok Rizal menjadi pengobat kepada masyarakat. Iya, bagi saya unsur-unsur atau gertakan ada untuk itu (ungkit kasus sumber waras, dan reklamasi), termasuk kritik kebijakan yang merugikan masyarakat tentang kemaritiman, kebijakan yang pro sama rakyat, juga mendengarkan masyarakat. Kalau Ahok kurang mendengarkan masyarakat, dan saat ini kita menunggu langkah juga keputusan Rizal Ramli," pungkasnya.
-
Siapa saja kandidat yang bertarung di Pilkada DKI 2017? Saat itu, pemilihan diisi oleh calon-calon kuat seperti Basuki Tjahaja Purnama, Anies Baswedan, dan Agus Harimurti Yudhoyono.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Kapan Pilkada DKI 2017 dilaksanakan? Pemilihan umum Gubernur DKI Jakarta 2017 (disingkat Pilgub DKI 2017) dilaksanakan pada dua tahap, yaitu tahap pertama di tanggal 15 Februari 2017 dan tahap kedua tanggal 19 April 2017 dengan tujuan untuk menentukan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta periode 2017–2022.
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
-
Apa saja isu yang muncul selama Pilkada DKI 2017? Apalagi pemilihan tersebut juga diwarnai dengan isu-isu seperti agama, etnis, dan kebijakan publik.
Baca juga:
Lobi PDIP, PKS dan Gerindra kompak duetkan Risma-Sandiaga
Bentuk koalisi besar di Pilkada DKI, PDIP & PKB temui Sandiaga Uno
Nama Budi Waseso masuk radar PDIP dan PKB untuk Pilgub DKI Jakarta
Setya Novanto inginkan Ahok, politisi Golkar ini dukung Risma di DKI
Ahok minta Sekda mundur dari PNS jika mau maju di Pilgub DKI
Menanti koalisi besar PDIP dan Gerindra duetkan Risma-Sandiaga