Mulyadi Gerindra Minta Arteria Dahlan Resapi Falsafah Hidup Orang Sunda
Politikus PDIP Arteria Dahlan kembali menuai kontroversi di publik. Ucapan Arteria yang meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin memecat Kajati karena rapat menggunakan bahasa sunda menyinggung banyak pihak.
Politikus PDIP Arteria Dahlan kembali menuai kontroversi di publik. Ucapan Arteria yang meminta Jaksa Agung ST Burhanuddin memecat Kajati karena rapat menggunakan bahasa sunda menyinggung banyak pihak.
Anggota DPR dari Fraksi Gerindra, Mulyadi menyayangkan sikap Arteria. Dia meminta, Arteria pelajari lebih dalam tentang budaya sunda. Arteria diminta lebih peka terhadap keberagaman di Indonesia.
-
Di mana Rakernas PDIP diadakan? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Kapan PDRI dibentuk? Walaupun secara resmi radiogram Presiden Soekarno belum diterima, tanggal 22 Desember 1948, sesuai dengan konsep yang telah disiapkan, dalam rapat tersebut diputuskan untuk membentuk Pemerintah Darurat Republik Indonesia (PDRI), dengan susunan sebagai berikut:
-
Kapan Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR? Gita KDI dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Kebangkitan Bangsa pada 2011 lalu.
-
Bagaimana Dahlan Djambek terlibat dalam PRRI? Pembentukan PRRI di Sumatera Barat karena tidak puas dengan kinerja pemerintah Orde Lama.Dahlan bergabung dengan PRRI bersama tokoh-tokoh besar lainnya seperti Syafruddin Prawiranegara, Soemitro Djojohadikoesoemo, Ahmad Husein, dan Maludin Simbolon.
-
Apa yang dirayakan Inul Daratista? Inul menggelar sebuah perayaan besar-besaran di kampung halamannya, Gempol - Pasuruan - Jawa Timur.
Mulyadi mengutip falsafah hidup orang Sunda Silih asih, silih asah dan silih asuh. Artinya, antar sesama saling memberikan ilmu yang manfaat, saling menyayangi, dan saling memelihara. Falsafah yang mencerminkan tiga perilaku hidup dalam keberagaman.
"Silih asih, silih asah dan silih asuh harus di pelajari ,diresapi dan menjadi pancerahan bagi Arteria Dahlan sebagai warisan luhur urang Sunda. supaya bisa lebih peka dalam menata bahasa dan sikap," kata Mulyadi saat dihubungi merdeka.com, Kamis (20/1).
Mulyadi yang merupakan asli orang Sunda merasa tersinggung dengan ucapan Arteria. Bahkan, Mulyadi mendapatkan protes dari sejumlah kalangan termasuk ormas, tokoh masyarakat Sunda yang menyayangkan statement Arteria.
Dia setuju bahwa apa yang disampaikan Arteria melukai hati masyarakat Sunda. Padahal, budaya Sunda menjadi salah satu keberagaman bangsa Indonesia.
“Walau pun itu hak yang bersangkutan, tapi sangat tidak elok menyampaikan sesuatu yang mencederai bahkan menimbulkan kegaduhan apalagi berpotensi melukai suku Sunda yang menjadi bagian anugerah keragaman Indonesia,” kata Mulyadi.
Dia meminta Arteria berjiwa ksatria. Meminta maaf menjadi langkah terbaik untuk meredam kemarahan masyarakat Sunda.
“Minta maaf adalah langkah bijak dan cermin pejabat negara yang harus mengayomi serta melayani,” katanya.
Pernyataan Arteria Dahlan
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan menyampaikan protes kepada Jaksa Agung Sanitiar Burhanuddin saat rapat kerja di Komisi III. Arteria melaporkan ada Kepala Kejaksaan Tinggi yang menggunakan bahasa Sunda saat rapat.
"Ada kritik sedikit Pak JA ada Kajati pak dalam rapat dalam raker itu ngomong pake bahasa Sunda," ujar Arteria di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (17/1).
Meski begitu, Arteria tidak menyebut siapa Kajati yang dimaksudnya. Kepada Jaksa Agung, politikus PDIP minta Jaksa Agung mencopot Kajati tersebut. ”Ganti pak itu. Kita ini Indonesia pak," tegas Arteria.
Ia protes Kajati rapat menggunakan bahasa Sunda lantara dianggap membuat orang takut. Tidak semua orang memahami bahasa Sunda.
"Nanti orang takut, kalau pake bahasa Sunda ini orang takut, ngomong apa, sebagainya. Kami mohon yang seperti ini dilakukan tindakan tegas," ujar Arteria.
(mdk/rnd)