Nasaruddin Umar Kaget Dipanggil Prabowo Subianto
Nasaruddin menyatakan bahwa ia diberikan amanah untuk membantu Presiden Terpilih dalam mengisi posisi di pemerintahan mendatang.
Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar, mengaku terkejut setelah menerima undangan dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk mengunjungi kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin (14/10).
"Saya sangat terkejut, tidak menyangka, dan kaget. Tiba-tiba saya mendapatkan undangan dari Presiden Prabowo Subianto," kata Nasaruddin kepada wartawan.
Setelah pertemuan dengan Prabowo, Nasaruddin menyatakan bahwa ia diberikan amanah untuk membantu Presiden Terpilih dalam mengisi posisi di pemerintahan mendatang.
"Saya diminta untuk membantu beliau di kabinet yang akan datang," tambahnya.
Ketika ditanya tentang posisi atau bidang yang akan diembannya, ia menjelaskan bahwa tugasnya tidak akan jauh berbeda dari aktivitas sehari-harinya sebagai Imam Besar dan Dosen di Perguruan Tinggi.
"Saya rasa tidak jauh dari rutinitas saya. Bagaimana nanti beliau yang akan menjelaskan. Namun, alhamdulillah, saya juga heran mengapa saya dipanggil," ungkapnya.
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengonfirmasi bahwa Presiden terpilih Prabowo Subianto akan mengundang calon menteri kabinetnya ke kediamannya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan, pada Senin sore (14/10).
"Iya, rencananya seperti itu. Para calon menteri yang sebelumnya telah menandatangani kesediaan untuk membantu akan diundang, tetapi finalisasinya akan dilakukan hari ini," ujar Dasco di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, pada hari yang sama.
Ia menambahkan bahwa para tokoh yang hadir sore ini akan bertemu langsung dengan Prabowo, dan finalisasi akan dilakukan setelah pertemuan tersebut.
"Finalisasinya setelah pertemuan," tambahnya. Rencananya, pemanggilan calon menteri akan berlangsung hari ini dan besok. "Mungkin hari ini dan besok, ya, di sekitar Kertanegara," tutupnya.