NasDem deklarasi dukung Jokowi di Pilpres 2019
NasDem deklarasi dukung Jokowi dalam Pilpres 2019. Deklarasi tersebut disampaikan langsung Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dalam pidato politiknya di acara HUT ke-6 dan Rapat Kerja Nasional (Mukernas) NasDem di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (15/11).
Partai Nasional Demokrat (NasDem) mendeklarasikan dukungan terhadap Joko Widodo sebagai calon presiden pada Pemilu 2019.
Deklarasi tersebut disampaikan langsung Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dalam pidato politiknya di acara HUT ke-6 dan Rapat Kerja Nasional (Mukernas) Partai NasDem ke-IV di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (15/11).
"Partai NasDem dengan resmi mencalonkan kembali Presiden Jokowi sebagai presiden pada Pemilu 2019," kata Surya Paloh yang disambut riuh tepuk tangan kader Partai NasDem.
Paloh mengatakan, NasDem bakal terus mendukung kepemimpinan Presiden Jokowi hingga tuntas. Menurutnya, NasDem ikut bertanggung jawab dalam segala bentuk roda kepemimpinan Presiden Jokowi.
"NasDem akan terus memberikan dukungan pada Presiden Jokowi hingga tahun 2019," ucap Paloh.
Setelah pidato itu, Presiden Jokowi didapuk menerima sebuah pelakat sebagai simbol dukungan dalam Pilpres 2019 mendatang dari Surya Paloh.
"Jokowi presidenku NasDem partaiku," kata pembawa acara diikuti kader Partai NasDem.
Baca juga:
Sekjen NasDem harap Setnov penuhi panggilan KPK agar beri contoh baik bagi bangsa
Sekjen NasDem sebut koalisi Ridwan Kamil sedang diskusi bahas Cawagub
Ke markas NU, NasDem bahas soal NKRI dan Pancasila
Surya Paloh: Kita perlu kembangkan karakter yang kokoh dan kuat
Soal bakal Cawagub Jatim, Surya Paloh tegaskan keputusan di tangan Khofifah
NasDem tak ingin Ridwan Kamil jadi kader partai
Tangis dan doa untuk cari pendamping Khofifah di Pilgub Jatim 2018
-
Kenapa Partai NasDem menolak Gubernur Jakarta ditunjuk langsung oleh Presiden? Taufik Basari menegaskan, pihaknya menolak mekanisme penunjukan Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh Presiden. Diketahui, mekanisme itu termuat dalam Pasal 10 RUU Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang tengah dibahas DPR. "Benar kami menolak gubernur Jakarta ditunjuk langsung oleh presiden," kata Taufik Basari, dalam keterangannya, Kamis (7/12).Taufik menekankan, Partai NasDem tetap mendorong adanya pemilihan umum kepala daerah di Jakarta.
-
Bagaimana cara Partai NasDem memperjuangkan penolakan penunjukan Gubernur Jakarta? Taufik menekankan, Partai NasDem tetap mendorong adanya pemilihan umum kepala daerah di Jakarta. Selain itu, NasDem juga ingin adanya pemilihan wali kota dan anggota DPRD tingkat kota madya di wilayah Jakarta. "Kita menginginkan ada pilkada di tingkat provinsi dan kota madya. DPRD juga ada DPRD kota dan DPRD provinsi. Itu yang terus akan kita perjuangkan pada saat pembahasan tingkat I di Komisi II DPR bersama dengan pemerintah," tegas Taufik.
-
Mengapa Pak Jokowi diundang ke Apel Kader Partai Gerindra? Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Apa yang diusulkan oleh Partai Demokrat terkait penunjukan Gubernur Jakarta? Hal senada juga disampaikan Anggota Baleg Fraksi Demokrat Herman Khaeron. Dia mengatakan, pihaknya tetap mengusulkan agar Gubernur Jakarta dipilih secara langsung. "Kami berpandangan tetap, Pilgub DKI dipilih secara langsung. Bahkan wali kota juga sebaiknya dipilih langsung," kata Herman Khaeron.
-
Apa yang diresmikan oleh Jokowi di Jakarta? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan kantor tetap Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Asia di Menara Mandiri 2, Jakarta, Jumat (10/11).