Nurdin Halid janji tak bikin ribut di sidang Mahkamah Partai Golkar
"Saya pastikan tidak akan ribut. Kami besok datang rapi, dengan jas dan baju resmi kok."
Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat tidak menerima gugatan kubu Aburizal Bakrie (Ical) terhadap terhadap kepengurusan kubu Agung Laksono di Partai Golkar. Majelis menilai gugatan tersebut tidak bisa diterima selama belum adanya putusan dari Mahkamah Partai.
Terkait putusan itu, kubu Ical mengaku menerima dan bersedia untuk menghadiri sidang Mahkamah Partai untuk menjawab dan menjelaskan persoalan yang terjadi di tubuh partai berlambang beringin itu. Bahkan, mereka berencana membawa sejumlah saksi dari DPD 1 dan DPD 2 se-Indonesia.
Wakil Ketua Partai Golkar versi Munas Bali, Nurdin Halid berjanji tidak akan menuai keributan dalam sidang yang dilaksanakan Rabu (24/2) besok. Tak hanya itu, mereka juga akan mengenakan jas serta berpakaian rapi layaknya mengikuti sidang di pengadilan umum.
"Kami datang dengan penuh keyakinan untuk memenuhi panggilan Mahkamah Partai. Saya pastikan tidak akan ribut. Kami besok datang rapi, dengan jas dan baju resmi kok," papar Nurdin dalam konferensi pers di Hotel Santika, Jakarta pusat, Selasa (24/2).
Nurdin justru mempertanyakan bagaimana keamanan dan kelancaran yang akan diberikan oleh Mahkamah Partai untuk pertemuan besok. Meski begitu, mantan Ketua Umum PSSI ini berjanji akan melaksanakan asas dan aturan Mahkamah Partai selama masih memenuhi unsur keadilan.
"Kami akan menuruti aturan Mahkamah Partai. Kalau dalam sidang orangnya terbatas, maka kami akan membatasi. Lain halnya kalau kita tidak boleh masuk baru kita protes," tambah Nurdin.
Baca juga:
Pastikan hadiri sidang MP, kubu Ical akan bawa 150 pengurus Golkar
Gugatan ditolak PN Jakbar, kubu Ical ajukan kasasi ke MA
Kubu Agung Laksono sebut Yusril cuma bikin Golkar tambah bergejolak
Gugatan kubu Ical ditolak pengadilan, ini kata Agung Laksono
Gugatan ditolak, Yusril sebut surat Mahkamah Partai intervensi hakim
PN Jakbar tolak gugatan kubu Ical, kisruh dibawa ke Mahkamah Partai
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Kapan Partai Golkar memutuskan mengusung Gibran? Keputusan diambil dalam Rapimnas Golkar pada Sabtu (21/10).
-
Kapan Partai Kasih dideklarasikan? Sekelompok anak muda Indonesia asal Papua mendeklarasikan mendirikan partai nasional yang diberi nama Partai Kasih pada Minggu 23 Juni 2024 di Jakarta.