PDIP dan PPP Bahas Cawapres Ganjar pada Juni, Langsung Deklarasi?
Pada bulan Juni mendatang, PDIP dan PPP akan membahas nama-nama yang beredar. Kemudian, dari nama yang dibahas akan dikerucutkan calon-calon potensial.
PDI Perjuangan dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan membahas nama calon wakil presiden pendamping Ganjar Pranowo di bulan Juni mendatang. PDIP dan PPP segera mengerucutkan nama-nama calon wakil presiden.
"Insya Allah di bulan Juni juga ada tahapan untuk melangkah pada mencermati dan membahas terkait cawapres," ujar Sekjen PPP Arwani Thomafi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/5).
-
Apa yang akan dilakukan Ganjar Pranowo terkait hasil Pilpres 2024? Ganjar menegaskan, pihaknya akan melakukan gugatan hasil Pilpres 2024 itu ke MK. Dia berharap MK bisa dengan adil dan membongkar kejanggalan-kejanggalan pemilu.
-
Kapan Ganjar Pranowo mengumumkan akan menggugat hasil Pilpres 2024? Ganjar menyebut, gugatan ke MK penting untuk membuka kecurangan selama proses Pemilu. “Sebelumnya ada proses maka inilah yang harus dibuka semuanya,” ujarnya.
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Siapa saja capres-cawapres yang ikut bertarung dalam Pilpres 2024? Ada tiga pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2024. Capres-Cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar. Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. Capres-Cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Siapa saja pasangan Capres-Cawapres yang tengah bersaing dalam Pemilu 2024? Tiga pasangan itu yakni Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
-
Kapan debat capres-cawapres 2024 akan dimulai? Diketahui, untuk debat capres-cawapres akan dimulai pada 12 Desember 2023 dan berakhir pada 4 Januari 2024 mendatang.
Pada bulan Juni mendatang, PDIP dan PPP akan membahas nama-nama yang beredar. Kemudian, dari nama yang dibahas akan dikerucutkan calon-calon potensial.
"Di bulan Juni nanti itulah kami baru akan mendapatkan konfirmasi secara resmi. Ya kita berharap Juni ada dalam tahapan berikut dengan PDIP itu ada hal-hal yang mengarah pada nama, atau nama-nama," kata Thomafi.
PPP Serahkan Nama Elektabilitas Tinggi
PPP akan mengajukan nama yang sudah sering berkomunikasi. Serta tokoh tersebut memiliki elektabilitas yang tinggi.
"Terus bagi kami, PPP, kami masih dengan nama atau nama-nama yang selama ini sudah kami lakukan komunikasi, jalan bareng, atau berkegiatan bersama. Dan nama atau nama-nama yang dalam pantauan survei itu mendapat dukungan terbanyak," kata Thomafi.
Apakah akan digelar sekaligus deklarasi cawapres, Thomafi mengatakan tergantung bagaimana dinamika di bulan Juni nanti. Apalagi PDIP akan melakukan konsolidasi akbar di bulan Juni.
"Ya tergantung nanti di Juni nanti. Masih, saya belum bisa jawab," katanya.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/lia)