PDIP usung Ahok-Djarot, PPP klaim sudah kantongi nama lawan sepadan
PDIP usung Ahok-Djarot, PPP klaim sudah kantongi nama lawan sepadan. Meski demikian, PPP masih menutup rapat-rapat bakal calon yang bakal diusung. Adapun yang dipertimbangkan seperti untuk diusulkan ke poros alternatif, mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra dan ustaz Yusuf Mansyur.
PDIP secara resmi mengusung pasangan Basuki T Purnama dan Djarot Saiful Hidayat di Pilgub DKI. Keputusan PDIP menuai reaksi partai-partai non-Ahok, salah satunya PPP.
Wasekjen PPP, Achmad Baedowi mengatakan, dukungan PDIP untuk Ahok justru membuat partainya memiliki lawan sepadan. PPP memang terus berkonsolidasi mencari kandidat alternatif dengan partai di luar pendukung Ahok.
"Jadi PPP mendapatkan lawan yang sepadan supaya pilgub yang menarik, yang pro wong cilik yang tidak menggusur wong cilik. Kita sebagai PPP yang membela wong cilik," kata Achmad saat dihubungi, Rabu (21/9).
Meski demikian, PPP masih menutup rapat-rapat bakal calon yang bakal diusung. Achmad menyebut partainya tengah mempertimbangkan beberapa nama untuk diusulkan ke poros alternatif, di antaranya mantan Mensesneg Yusril Ihza Mahendra dan tokoh agama kondang Yusuf Mansyur.
"Kita terus masih lakukan konsolidasi, masih mencair kalau soal nama. Untuk nama masih beredar yang seperti dulu, Yusuf Mansyur, Yusril dan lainnya," terangnya.
Anggota komisi II ini menuturkan, Gerindra-PKS bersedia apabila Sandiaga hanya menjadi orang nomor dua di DKI Jakarta. Oleh karenanya, komunikasi masih dengan poros alternatif plus Gerindra dan PKS akan terus diintensifkan.
"Perkembangan terakhir Sandiaga mau cawagub, Sandi sekarang mengalah. Tapi yang masih intens komunikasi yaitu Partai Demokrat, PPP, PAN dan PKB. Nanti dalam satu dua hari ini kita akan tentukan sikap," pungkas dia.
Baca juga:
Pengakuan Ahok, Mega sempat marah karena dikompori isu SARA
Ahok tolak samakan kontrak politik dengan mahar
Ahok-Djarot naik 1 bus, jemput Megawati kalau mau ikut ke KPU DKI
Ahok dan Djarot akan dijemput 3 partai, ke KPU DKI hanya pakai 1 bus
Menakar kekuatan politik usai PDIP jagokan Ahok di Pilgub DKI
Pilihan Megawati pada Ahok sudah pernah diprediksi Maruarar Sirait
Besok, koalisi kekeluargaan umumkan bakal cagub dan cawagub DKI