Perhitungan KPU Tuntas, Ipuk-Sugirah Menang Pilbup Banyuwangi dengan Suara 52,4 %
Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Banyuwangi mencapai 1.304.909 dengan tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada Banyuwangi mencapai 64,1 persen. Dari hasil akhir rekapitulasi juga diketahui terdapat 15.242 suara tidak sah dan 836.960 surat suara sah.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan hasil rekapitulasi akhir Pilkada Kabupaten Banyuwangi 2020. Hasilnya, Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 02, Ipuk Festiandani-Sugirah memperoleh suara unggul sebesar 52,4 persen. Sementara Paslon nomor urut 01, Yusuf Widyatmoko dan M. Riza Aziziy memperoleh suara sebanyak 47,6 persen.
Pengumuman rekapitulasi disampaikan dalam rapat pleno terbuka yang berlangsung mulai Rabu (16/12) hingga Kamis dini hari, Kamis (17/12).
-
Mengapa Paskibraka Banyuwangi 2023 penting? Ipuk berpesan agar semangat nasionalisme, patriotisme, dan jiwa kepemimpinan yang terbentuk selama masa penempaan tidak hanya berhenti pada momentum peringatan HUT Kemerdekaan RI, namun harus terus diimplementasikan dalam kehidupan.
-
Apa yang dilakukan oleh Paskibraka Banyuwangi 2023? Mereka akan bertugas pada upacara peringatan ke-48 Kemerdekaan Indonesia, 17 Agustus 2023, di RTH Taman Blambangan.
-
Apa yang diserahkan oleh Presiden Jokowi di Banyuwangi? Total sertifikat tanah yang diserahkan mencapai 10.323 sertipikat dengan jumlah penerima sebanyak 8.633 kepala keluarga (KK).
-
Apa yang Jenderal Dudung apresiasi di Kampung Pancasila, Banyuwangi? “Luar biasa. Di desa ini ada banyak agama tapi bisa hidup rukun. Inilah cerminan sila-sila Pancasila dalam kehidupan nyata,” kata Jenderal Dudung.
-
Bagaimana cara Banyuwangi memanfaatkan insentif tersebut? “Sesuai arahan Bapak Wakil Presiden, kami pergunakan insentif ini secara optimal untuk memperkuat program dan strategi penghapusan kemiskinan di daerah. Kami juga akan intensifkan sinergi dan kolaborasi antara pemkab dan dunia usaha. Dana ini juga akan kami optimalkan untuk kegiatan yang manfaatnya langsung diterima oleh masyarakat,” kata Ipuk.
-
Apa yang dibangun di Banyuwangi? Pabrik kereta api terbesar se-Asia Tenggara, PT Steadler INKA Indonesia (SII) di Banyuwangi mulai beroperasi.
"Pukul 00.05 WIB telah kita finalisasi, terkait hasil rekapitulasi rapat pleno terbuka. Untuk Paslon nomor urut 01, mendapatkan suara 398.113, yaitu sebesar 47,6 persen. Untuk Paslon 02, mendapat 438.847, yaitu sebesar 52,4 persen," ujar Ketua KPU Banyuwangi Dwi Anggraini Rahman saat mengumumkan rapat rekapitulasi penghitungan suara tingkat kabupaten, Kamis dini hari, (17/12).
Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Banyuwangi mencapai 1.304.909 dengan tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada Banyuwangi mencapai 64,1 persen. Dari hasil akhir rekapitulasi juga diketahui terdapat 15.242 suara tidak sah dan 836.960 surat suara sah.
"Jumlah suara sah dan tidak sah jumlah pemilih 852.202," katanya.
Sebelumnya, Ipuk Festiandani yang merupakan istri dari Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas maju dalam Pilkada bersama Cawabup Sugirah. Paslon nomor urut 02 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan, Gerindra, Partai Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Partai Hanura. Total terdapat 28 kursi di DPRD Banyuwangi.
Kemudian Paslon 01, Cabup Yusuf Widyatmoko yang semula merupakan Wakil Bupati Banyuwangi maju dalam Pilkada berpasangan dengan Muhammad Riza Aziziy sebagai Cawabup. Keduanya diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Demokrat, Golkar, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Jatah kursi di DPRD Banyuwangi mencapai 22 kursi.
Kontributor: Mohammad Ulil Albab
Baca juga:
Bawaslu Akui Partisipasi Pemilih saat Pemungutan Suara Ulang Menurun
Deretan Panggung Pilkada Dimenangkan Golput
Hasil Rekapitulasi Suara, Petahana Kalah di Pilkada Mamuju
Rekapitulasi KPU Pasaman: Benny-Sabar 104.363 Suara, Kotak Kosong 20.650
KPU Tetapkan Paslon Petahana Raih Suara Terbanyak Pilkada Tangsel