'Persatukan Golkar ngomong memang gampang, menjalaninya aduh'
Selain itu ketua DPR ini mengakui tidak akan mencalonkan diri menjadi ketua umum partai.
Wakil Ketua Umum kubu Aburizal Bakrie (Ical), Ade Komarudin meminta agar partainya fokus dulu menyelesaikan masalah dualisme. Sebab menjelang Munaslub dia berharap agar tak ada yang tercerai-berai lagi.
Dia tak ingin gagasan mempersatukan kedua kubu itu tak dipraktikkan. "Intinya cuma satu, pikirkan dulu bagaimana mempersatukan. Ngomong memang gampang, menjalaninya aduh. Jadi mempersatukan semua elemen partai ini yang terkotak-kotak, tercerai berai menjadi satu kotak kembali. Pikirannya harus ke sana kalau mau bicara Partai Golkar saat ini. Baru setelah itu bicara yang lain," kata Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/1).
Selain itu ketua DPR ini mengakui tidak akan mencalonkan diri menjadi ketua umum partai. Sebab menurutnya dia harus fokus terlebih dahulu memperbaiki kinerja parlemen.
"Belum kepikiran kalau aku. Kalau teman yang lain silakan, bagus. Kan kalau saya fadhu kifayah, belum kepikiran aku mau urus ini dulu (DPR)," tuturnya.
Menurut Ade beberapa kebijakan baru yang dia keluarkan terkait DPR tak mudah untuk dieksekusi. Salah satunya ialah mengurangi masa reses menjadi 17 hari. "Memotong kunjungan ke luar negeri, waduh itu yang paling parah," pungkasnya.