PKS akui kemenangan Rindu, Prabowo pilih tunggu penghitungan suara selesai 100 %
Sebab, dia mengatakan real count dari KPU baru berjalan 80 persen.
Cagub dan Cawagub usungan Gerindra, PKS dan PAN Sudrajat-Ahmad Syaikhu kalah dari pasangan nomor urut satu Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) di Pilgub Jawa Barat. (PKS). Kekalahan pasangan yang dikenal dengan sebutan Asyik itu telah diakui salah satu partai pengusung.
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pun tak ingin menanggapi hal tersebut secara serius. Sebab, dia mengatakan real count dari KPU baru berjalan 80 persen.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Ridwan Kamil menemui Jusuf Kalla? “Beliau kan orang pintar ya dan penuh dengan pengalaman, arif, bijaksana. Sehingga saya perlu mendapatkan arahan, wejangannya dari beliau,” sambungnya.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa yang ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
"Ya saya kira itu mungkin, saya tak mengerti itu. Tapi saat statement dikeluarkan, laporan yang diterima ke saya real count baru 80 persen," kata Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (7/7).
Oleh karena itu, dia masih menunggu keputusan yang secara resmi atau selesai sampai 100 persen. Meski belum tentu langsung diterimanya.
"Jadi kita sudah koreksi dari tim sukses, kita masih mau menunggu sampai selesai 100 persen dan kita akan pelajari kalau ada penyimpangan yang berarti," ujarnya.
Sementara itu, dia menegaskan meski berbeda sikap, Prabowo menjamin partainya dan PKS tetap solid dalam koalisi.
"Ya insya Allah kalau 1 atau 2 orang punya sikap, ya itu bisa saja, kita harus hadapi, kan kita sudah lama jadi orang Indonesia, anda paham kan, masa anda enggak paham," ujarnya.
Seperti diketahui, berdasarkan hasil hitungan internal PKS, Ridwan Kamil meraih suara terbanyak 7.175.804 atau 32,9 persen. Sedangkan Sudrajat - Ahmad Syaikhu memperoleh 6.302.254 suara atau 28,9 persen. Di posisi ketiga, pasangan Deddy Mizwar - Dedi Mulyadi dengan raihan 5.610.051 atau 25,7 persen. Sedangkan pasangan Tubagus Hasanuddin - Anton Charliyan berada di posisi terakhir dengan raihan suara 2.754.631 atau 12,6 persen.
(mdk/rzk)