PKS Perhitungkan PKB Gabung Koalisi Dukung Anies di Pilkada Jakarta
PKB melakukan doa agar partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar alias Cak Imin juga mengusung Anies.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga kini belum memutuskan dukungan terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Diketahui, DPW PKB telah mengusung Anies Rasyid Baswedan untuk maju pada pesta demokrasi yang akan dihelat pada November 2024.
- Cak Imin Tegaskan Sudah Tidak Bersama Anies: Kita kan Sudah Gabung Koalisi KIM
- PKS Anggap Anies Gagal Cari Koalisi di Pilkada Jakarta 2024: Batas Waktu Sudah Lewat
- Cak Imin Sebut PKB Mau Dukung Anies di Pilgub Jakarta, Tapi Ogah dengan Sohibul Iman
- Usai Diusung PKS Bareng Sohibul Iman, Anies Pede PKB dan Partai Lain akan Mendukungnya di Pilkada Jakarta
Meski masih belum memtusukan dukungan, Ketua DPP PKS Bidang Humas Ahmad Mabruri memastikan, jika PKB masih diperhitungkan untuk gabung dalam koalisi PKS serta Partai Nasional Demokrat (NasDem).
Karena, memang baru dua partai tersebut yang mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta itu untuk maju Pilgub Jakarta.
"Masih lah (diperhitungkan) Biar kompak. Kan Presiden PKS di acara harlah PKB kemarin sudah minta langsung ke Cak Imin," kata Mabruri saat dihubungi merdeka.com, Jumat (26/7).
Bahkan, partai yang dipimpin Ahmad Syaikhu itu pun melakukan doa agar partai yang dipimpin Muhaimin Iskandar alias Cak Imin juga mengusung Anies.
"Doa kita begitu (bakal usung Anies)," ujarnya.
Diketahui, Anies Rasyid Baswedan telah mendapatkan dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).