Politisi PDIP Sebut Fitnah Earpiece untuk Tutupi Kekalahan Prabowo di Debat
Politisi PDIP Charles Honoris mengatakan, rumor Calon Presiden Jokowi memakai earpiece saat debat kedua sengaja dimainkan untuk mengalihkan perhatian publik. Menurutnya, dalam debat semalam, Capres Prabowo Subianto kalah.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Charles Honoris mengatakan, rumor Calon Presiden Joko Widodo (Jokowi) memakai earpiece saat debat kedua sengaja dimainkan untuk mengalihkan perhatian publik. Menurutnya, dalam debat semalam, Capres Prabowo Subianto kalah.
Charles mengibaratkan debat kedua Capres seperti pertandingan tinju, dan Jokowi telah membuat KO Prabowo. Adanya isu Jokowi menggunakan earpiece selama debat, dianggapnya merupakan fitnah.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Mengapa debat capres-cawapres penting? Tujuan dari debat sendiri adalah untuk mencari pemahaman yang lebih mendalam mengenai suatu isu, dan juga untuk menemukan solusi atau keputusan yang terbaik.
-
Kapan debat capres ketiga ini diadakan? Debat ketiga Pilpres akan digelar malam ini di Istora Senayan, Minggu (7/1).
-
Apa yang diprotes oleh Cak Imin terkait debat capres? Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
-
Siapa saja yang ikut berdebat di debat capres ketiga? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Di mana debat Cawapres tersebut berlangsung? “Kita harus hati-hati untuk masalah pencurian data. Untuk itu harus kita kuatkan cyber security, cyber defence kita,” kata dia dalam debat Cawapres di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (22/12).
"Pak Jokowi sudah membuat KO Pak Prabowo, tapi kemudian tim 02 melempar rumor tak bertanggung jawab bahwa Pak Jokowi menggunakan sarung tinju dari besi. Jelas ini mengada-ada, bahkan mengarah pada fitnah," kata Charles Honoris dalam keterangannya, Senin (18/2).
Dia melanjutkan, kemenangan Jokowi tampak dari argumen yang detail berdasarkan fakta dan data berupa angka, tidak seperti Prabowo yang lebih kebanyakan retorika.
Menurut analisis konten atau isi, dari 2.789 kata yang disampaikan Prabowo, dia hanya menyebut angka 20 kali. Sebaliknya, Jokowi menyebut angka sebanyak 98 kali.
"Padahal Pak Jokowi tidak membawa contekan seperti Pak Prabowo. Artinya, Pak Jokowi memang menjiwai betul apa yang menjadi kerja, kerja, kerja dan capaian beliau dalam pembangunan di bidang energi, pangan, infrastruktur, SDA dan lingkungan hidup," lanjutnya.
Selain soal data, respons Prabowo tentang 'unicorn' dan dengan tidak menjawab pertanyaan Pak Jokowi terkait Industri 4.0, membuktikan bahwa digital platform yang menjadi masa depan industri Indonesia, justru tidak menjadi perhatian Prabowo.
"Saya mengapresiasi kesigapan KPU yang dengan cepat mengklarifikasi bahwa tidak ada earpiece yang dipakai Pak Jokowi, sehingga tidak menjadi bola liar yang dimanfaatkan banyak pihak. Oleh karenanya, rumor yang sudah mengarah pada fitnah tidak bermutu ini sudah seharusnya dihentikan," pungkasnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional Prabowo-Sandi, Andre Rosiade memberikan komentar mengenai viral foto yang disebut-sebut Jokowi memakai alat bantu earpiece saat debat.
"Kami tidak ingin ini menjadi isu dan fitnah kepada Pak Jokowi bahwa beliau pakai wireless earphone untuk mendengar jawaban. BPN enggak ingin ini jadi fitnah ke Pak Jokowi. Saya sarankan TKN supaya segera mengklarifikasi ini, supaya tidak jadi fitnah dan isu liar. Masa incumbent pakai contekan," jelasnya.
Jokowi kemudian menanggapi santai tudingan tersebut. Dia menilai hal tersebut sebagai fitnah.
"Ada-ada aja sih ini. Fitnah-fitnah seperti itu jangan diterus-terusin lah. Jangan buat isu, fitnah-fitnah yang enggak bermutu," kata Jokowi saat di SD Negeri Panimbangjaya 01, Tanjungjaya, Pandeglang, Banten.
Baca juga:
Prabowo Disebut Bisa Ditinggal Pemilih Milenial Jika Tak Paham Bisnis Startup
BPN Prabowo Sempat Protes Keras KPU di Debat, Luhut Sampai Turun Tangan
Warga Tambak Lorok Akui Cerita Jokowi Temui Nelayan, Tapi Tidak Tengah Malam
Arti Penting Unicorn Menurut Sri Mulyani
WALHI: Jokowi Klaim Terlalu Berlebihan, Prabowo Tak Kuasai Masalah
Jokowi Minta Warga Tangerang Tagih Janji Menteri ATR Rampungkan Sertifikat di 2023