'Prabowo dalam Kondisi Tongpes, Logistik Kurang'
Rapat yang digelar partai koalisi bersama Capres Cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, di antaranya membahas logistik Pemilu. Wakil Ketua Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo, Priyo Budi Santoso mengatakan sedang kesulitan dana kampanye.
Rapat yang digelar partai koalisi bersama Capres Cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno, di antaranya membahas logistik Pemilu. Wakil Ketua Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo, Priyo Budi Santoso mengatakan sedang kesulitan dana kampanye.
"Ada satu hal yang tadi sempat dibahas secara khusus oleh para pimpinan partai koalisi dan para ulama yang hadir, ialah suasana kebatinan rakyat dan angin perubahan dari rakyat yang begitu dahsyatnya kita terima hari ini. Hari ini memang Pak Prabowo sendiri sudah mengumumkan dalam kondisi tongpes (kantong kempes), posisi logistik yang serba kurang," kata Priyo usai melakukan pertemuan di rumah Prabowo, Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Sabtu (23/3).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa yang menjadi Cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2024? Pada Pilpres 2024 mendatang, Prabowo menggandeng Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapresnya.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kapan Prabowo Subianto pertama kali mencalonkan diri menjadi Capres? Pada tahun 2004, Ia memulai karier politiknya dengan mencalonkan diri sebagai Capres dari Partai Golkar pada Konvesi Capres Golkar 2004.
Meski begitu, lanjut Priyo, tak mengurangi semangat Prabowo-Sandiaga dan para pendukungnya untuk bisa memenangkan kompetisi Pemilu 2019.
"Kami tadi menyaksikan dari laporan-laporan dari berbagai daerah yang dikemukakan dari pimpinan partai koalisi maupun para relawan dan para ulama, bahwa masyarakat itu urunan satu persatu," ujarnya.
"Ada si mbok-mbok bakul yang urunan hanya Rp 200 ribu, ada yang kemudian tadi Pak Prabowo sampai terharu menyampaikan di depan pertemuan kita tadi, ada si mbok-mbok yang hanya kasih Rp 250 ribu, Pak Sandiaga Uno juga tadi Rp 700 ribu," sambungnya.
Menurutnya, hal tersebut merupakan sesuatu yang baru selama pesta demokrasi lima tahunan ini berlangsung. Dan ia pun menyakini hal ini salah satu ciri atau tanda kemenangan Prabowo-Sandi yang tak bisa dibendung.
"Tapi kami menyakini Insya Allah, kita menyakinin dengan kawalan seluruh rakyat termasuk kami juga menyerukan seluruh relawan se-Indonesia untuk mendatangi TPS-TPS, kami meyakinin terjadi peristiwa demokrasi yang bagus, yang profesional, jujur dan adil, tetapi insya Allah pemenangnya adalah Prabowo-Sandi," pungkasnya.
Baca juga:
Kubu Prabowo Tuding Sejumlah Lembaga Survei Tak Netral
Sandiaga dan Sejumlah Elite Parpol Koalisi Tiba di Rumah Prabowo
Ikut Partisipasi Politik, Emak-emak Luncurkan Buku tentang Prabowo Subianto
Polisi Sebut Penyebar Hoaks Rusuh Surat Suara Tercoblos Simpatisan Capres 02
Besok, Prabowo Subianto Mengawali Kampanye Terbuka di Makassar
Prabowo Kumpulkan Parpol Koalisi Bahas Strategi dan Persiapan Kampanye Terbuka
Pajero TNI di Kampanye Prabowo Milik Purnawirawan RAT, Ganti Pelat Agar Bebas Macet