Prabowo: Mau usaha susah, kredit nggak dikasih, terpaksa minta bantuan rakyat
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengeluh mahalnya ongkos politik di Tanah Air. Sampai-sampai dia membuat program galang dana demi mendukung perjuangan politiknya di Pilpres 2019.
Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto mengeluh mahalnya ongkos politik di Tanah Air. Sampai-sampai dia membuat program galang dana demi mendukung perjuangan politiknya di Pilpres 2019.
Termasuk Pilkada serentak 2018, Prabowo awalnya mengungkap bahwa demi membiayai saksi di TPS, jagoannya di Pilgub Jawa Tengah, Sudirman Said sampai harus gadai rumah. Apalagi untuk Pilpres 2019 tahun depan.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
Bahkan Prabowo curhat, kini mau usaha sulit. Oleh sebab itu, dia membuka donasi kepada rakyat untuk patungan.
Lihat juga berita tentang Prabowo Subianto di Liputan6.com
"Saya sendiri gimana ya. Mau usaha susah, cari kredit enggak dikasih, jadi saya terpaksa minta bantuan ke masyarakat," ucap Prabowo saat menghadiri halalbihalal bersama DPD Gerindra Jawa Tengah, Sabtu (23/6).
Diberitakan sebelumnya, penggalangan dana awalnya diumumkan oleh Prabowo melalui akun Facebook miliknya. Menurut dia, berapapun yang disumbangkan rakyat sangat berarti untuk memuluskan perjuangan politiknya.
Donasi tersebut, kata Prabowo, akan digunakan untuk mendukung berbagai aktivitas politik saat Pemilu berlangsung. Seperti untuk membayar saksi-saksi di tempat pemungutan suara, sampai kegiatan blusukan calon kepala daerah atau kader Gerindra ke desa-desa.
"Kita butuh juga butuh biaya untuk membayar makan saksi-saksi kita nanti pada hari pencoblosan," ujarnya.
Prabowo menuturkan, pihaknya tidak mematok besaran bantuan donasi dari masyarakat. Donasi berapa pun, menurutnya, akan sangat membantu membantu perjuangannya dan Gerindra.
"Berapa besar bantuan itu terserah kemampuanmu masing-masing, kalau kau sanggup mengirim 5 ribu rupiah, kami sudah terima kasih. Kalau bisa kirim Rp 10 ribu, Rp 20 ribu dan selanjutnya akan sangat-sangat berarti," ungkapnya.
"Bayangkan Rp 20 ribu kalau disamakan adalah satu kotak rokok atau dua buah mie instan. Dengan harga dua buah mie instan atau dengan harga satu kotak rokok, saudara-saudara sudah bisa mengubah masa depan bangsa," sambung Prabowo.
Baca juga:
Gerindra: Pak Prabowo butuh dukungan rakyat bukan dukungan cukong
Golkar soal Gerindra galang dana: Sabar Pak Prabowo, tahapan Pilpres belum mulai
Hanura sebut rakyat tahu Prabowo kaya, galang dana tak efektif
Sekjen Gerindra: Sumber dana kami terbatas
PKS: Pak Prabowo sedang jujur tidak punya uang
Ketum PAN nilai JK pantas jadi Capres di Pemilu 2019
PKS sebut ide Prabowo galang dana kreatif dan bisa gaet generasi milenial